Mengenal Kecamatan Beji Depok: Sejarah, Geografi dan Peluang Ekonomi

Mada Mahfud
Ilustrasi Beji yang merupakan salah kecamatan paling maju di Kota Depok. Foto: Ist

DEPOK, iNews Depok.id - Kecamatan Beji merupakan salah satu wilayah administrasi di Kota Depok, Provinsi Jawa Barat. Kecamatan ini memiliki posisi strategis karena berbatasan langsung dengan DKI Jakarta di bagian utara, menjadikannya sebagai salah satu kawasan yang berkembang pesat baik dari segi ekonomi, pendidikan, maupun sosial budaya.

Sejarah dan Asal Usul Nama Beji

Nama Beji dipercaya berasal dari kata "pabeji" atau "pabecekan," yang berarti tempat sumber air atau tempat mandi. Hal ini mencerminkan banyaknya mata air dan sungai kecil di kawasan tersebut. Sejarah Beji tidak dapat dipisahkan dari perkembangan Kota Depok secara keseluruhan, terutama sejak masa kolonial Belanda. Pada abad ke-17, wilayah ini berada di bawah kepemilikan Cornelis Chastelein, seorang pejabat VOC yang membeli tanah di Depok. Chastelein mendirikan komunitas pertanian dan menyebarkan ajaran Kristen kepada penduduk lokal.

Setelah kemerdekaan Indonesia, Beji terus mengalami transformasi, terutama sejak Kota Depok ditetapkan sebagai kota administratif pada tahun 1981 dan kemudian menjadi kota otonom pada tahun 1999. Beji menjadi salah satu kecamatan yang ikut membangun identitas Kota Depok sebagai kawasan urban modern.

Geografis dan Administrasi

Kecamatan Beji memiliki luas wilayah sekitar 14,56 km² dan terbagi menjadi enam kelurahan:

1. Kelurahan Beji

2. Kelurahan Beji Timur

3. Kelurahan Pondok Cina

4. Kelurahan Kemirimuka

5. Kelurahan Kukusan

6. Kelurahan Tanah Baru

Wilayah ini dilewati oleh beberapa sungai penting seperti Kali Ciliwung, yang menjadi batas alami antara Depok dan Jakarta.

Pendidikan

Beji dikenal sebagai pusat pendidikan di Depok, terutama dengan adanya Universitas Indonesia (UI) yang terletak di wilayah Pondok Cina dan sekitarnya. Selain UI, terdapat juga beberapa perguruan tinggi swasta, sekolah unggulan, dan lembaga pendidikan lainnya, yang menjadikan Beji sebagai magnet bagi pelajar dari berbagai daerah.

Ekonomi dan Infrastruktur

Kecamatan Beji memiliki perkembangan ekonomi yang pesat. Pusat perbelanjaan seperti Margo City Mall dan Depok Town Square (Detos) berada di wilayah ini, menjadi pusat aktivitas ekonomi dan hiburan masyarakat. Selain itu, Beji juga memiliki pasar tradisional seperti Pasar Kemiri, yang menjadi pusat perdagangan lokal.

Transportasi di Beji juga cukup maju, dengan keberadaan Stasiun Pondok Cina dan Stasiun Universitas Indonesia yang menjadi bagian dari KRL Commuter Line, menghubungkan Depok dengan Jakarta dan Bogor. Infrastruktur jalan yang berkembang, termasuk Jalan Margonda Raya, mendukung aktivitas ekonomi dan mobilitas masyarakat.

Budaya dan Kehidupan Sosial

Beji memiliki kehidupan sosial yang dinamis dengan keberagaman budaya, agama, dan suku. Mayoritas penduduknya adalah pendatang yang menetap di Depok karena pekerjaan atau pendidikan, sehingga menciptakan masyarakat yang heterogen. Meskipun demikian, masih ada komunitas asli Depok, termasuk keturunan di bawah naungan Cornelis Chastelein.

Pariwisata dan Tempat Ikonik

1. Kawasan Universitas Indonesia

UI tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pendidikan tetapi juga memiliki ruang hijau yang luas, seperti Danau Kenanga dan Danau Mahoni, yang sering dijadikan tempat rekreasi masyarakat.

2. Margo City dan Detos

Pusat perbelanjaan ini menjadi ikon modernitas di Beji, menarik pengunjung dari berbagai wilayah.

3. Kawasan Sejarah

Meski tidak banyak, beberapa bangunan tua di Beji, terutama di sekitar Pondok Cina, mencerminkan jejak masa lalu.

Tantangan dan Peluang

Beji menghadapi beberapa tantangan seperti peningkatan kepadatan penduduk, kemacetan, dan penurunan kualitas lingkungan akibat urbanisasi. Namun, dengan posisinya yang strategis dan potensi ekonominya, Beji memiliki peluang besar untuk berkembang sebagai pusat inovasi, pendidikan, dan bisnis di masa depan.

Demikian informasi tentang Kecamatan Beji yang merupakan kawasan yang penting di Depok, baik dari segi sejarah, pendidikan, ekonomi, maupun sosial. Dengan kombinasi nilai historis dan perkembangan modern, Beji terus menjadi pusat perhatian dalam pembangunan Kota Depok.

Editor : Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network