JAKARTA, iNews Depok.id - Dalam kehidupan sehari-hari, tisu menjadi kebutuhan esensial yang digunakan berbagai keperluan terutama untuk membersihkan dan mengeringkan wajah.
Namun, tidak semua tisu dibuat dengan mempertimbangkan kesehatan kulit, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif.
Dengan memilih tisu yang salah, yang tidak lembut dan mengandung bahan kimia dapat membuat kulit kering, timbul jerawat, iritasi kulit, serta muncul garis-garis halus dan keriput.
Apa itu Klorin?
Klorin merupakan zat kimia yang sering digunakan sebagai bahan disinfektan. Klorin tersedia dalam bentuk padat, cair, maupun gas. Zat kimia ini umum digunakan di sektor perindustrian dan sebagai bahan dalam pembersih rumah tangga.
Sebagian besar tisu konvensional menggunakan klorin dalam proses pemutihannya. Paparan klorin yang berlebihan dapat memicu iritasi pada kulit sensitif, terutama pada bayi, anak-anak, dan orang dengan kondisi kulit tertentu seperti dermatitis.
Manfaat Tisu Bambu untuk Kulit Sensitif
Dikutip dari jurnal mahasiswa Universitas Tanjungpura, Mariah Ulfa, bambu mempunyai sifat antibakteri alami yang dapat menjaga kulit dari bakteri yang dapat membuat kulit menjadi iritasi.
Serat bambu memiliki tekstur yang sangat halus, menjadikannya lembut di kulit dan juga menjadikan tisu bambu tidak mudah robek dan lebih kuat daripada tisu yang terbuat dari wood pulp.
Selain itu, tisu bambu juga hypoallergenic (aman untuk kulit sensitif) dan biodegradable (ramah lingkungan).
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait