Lebih jauh, pemilik akun media sosial Instagram @rahmatbastianilunifhui itu menyebut, menjadi bakal calon saja sudah amanah besar karena ada kepercayaan dari 120 alumni FHUI saat mendaftar. "Lalu menjadi calon semakin menginspirasi saya agar sanggup memenangkan hati alumni di akhir November nanti," yakinnya.
Ia mengaku sengaja membuat visi, misi, dan program kerja (proker) yang sederhana, agar tiap janji jadi utang yang bisa dituntaskan dengan solusi terbaik.
"Saya terbiasa jadi problem solver bagi client dan pemegang saham, sehingga kini saya mau maju berjuang demi aspirasi tiap satu alumni demi alumni yang selama 2 dekade ini merasa terpinggirkan dan tersisihkan dalam pelaksanaan proker masa lalu ILUNI. Anda semua akan mampu berdiri lebih tegak, berjalan lebih jauh, secara gumun dan guyub dalam wadah ILUNI FHUI yang memberdayakan," ajaknya lagi.
Rahmat juga telah menyiapkan tim solid untuk membantu proses kampanye nanti. "Campaign Manager Muchsin Panity (Bang Ochen-FHUI 1990) dibantu Adi Yulistanto (Bang Pholenk-FHUI 1991), dan Timotius Benjamin Ebeneser Rajagukguk (Bang Tim-FHUI 2020)," tuntasnya.
Rangkaian Proses Pemira ILUNI FHUI
Selain proses pendaftaran bakal calon kandidat, saat ini Panitia Pemira ILUNI FHUI 2024 sudah memulai masa pendaftaran calon pemilih sejak 5 Oktober 2024 hingga terakhir 9 November 2024. "Pendaftaran pemilih menggunakan sistem elektronik yang berbeda dari Pemira sebelumnya. Kali ini juga harus melampirkan pindaian ijazah,” terang Arya.
Bagi calon pemilih yang menyandang status alumni tanpa punya ijazah kelulusan FHUI, Arya menyebut bisa melampirkan surat keterangan dari FHUI.
"Kami akan gunakan sistem baru dengan data alumni dari Biro Pendidikan FHUI. Namanya OC Independent Electronic Voting System. Ini menggunakan website, tidak ada aplikasinya,” ulasnya.
Proses pemilihan bisa dilakukan dari mana saja tetapi akan disediakan titik pemilihan luring yang belum ditentukan. Pelaksanaan pemungutan suara dilakukan pada 29-30 November 2024 dan ditetapkan hasilnya pada Musyawarah Nasional (Munas) ILUNI FHUI pada 1 Desember 2024.
Editor : Sazili MustofaEditor Jakarta
Artikel Terkait