DEPOK, iNews Depok. id - Sebelas tim terbaik bersaing dalam Grand Final 1000x Innovation Challenge 2025 yang digelar di Auditorium R. Soeria Atmadja, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (FEB UI), Selasa (25/2/2025).
Kompetisi inovasi terbesar bagi mahasiswa Indonesia ini diselenggarakan oleh Marvin Foundation, The Habibie Center, dan ILUNI UI, dengan dukungan penuh dari FEB UI, Science Technopark UI, dan DSX Venture.
Setelah melalui seleksi ketat dari ratusan peserta, para finalis mempresentasikan solusi inovatif mereka di hadapan panel juri yang terdiri dari pakar industri, akademisi, dan pemimpin bisnis. Selain memperebutkan gelar juara, mereka juga berkesempatan mendapatkan mentorship, akses ke jaringan investor, serta peluang mengembangkan inovasi lebih lanjut.
Penggagas 1000x Innovation Challenge, Kurniawan Santoso, menyebut ajang ini sebagai momentum penting bagi generasi muda untuk menampilkan ide-ide cemerlang dalam menghadapi tantangan strategis bangsa.
"Hari ini adalah momentum penting untuk merayakan semangat inovasi anak bangsa," kata Kurniawan.
Ketua Umum ILUNI UI, Didit Ratam, menegaskan bahwa kompetisi ini membuktikan peran aktif komunitas akademik dan alumni dalam menciptakan solusi nyata bagi masyarakat.
“Sebagai alumni UI, kami bangga menjadi bagian dari ekosistem yang mendukung inovasi serta mendorong mahasiswa untuk berpikir besar dan berani mengeksekusi ide-ide kreatif mereka," ujarnya.
Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi UI, Hamdi Muluk, menambahkan bahwa kompetisi ini sejalan dengan misi UI dalam meningkatkan inovasi dan riset yang berkontribusi pada ekonomi kreatif. Tahun ini, kompetisi diikuti oleh 315 tim mahasiswa dari 217 universitas di seluruh Indonesia.
Sementara itu, Deputi Bidang Pengembangan Strategis Ekonomi Kreatif, Kementerian Ekonomi Kreatif, Cecep Rukendi, mengapresiasi 1000x Innovation Challenge sebagai wadah inkubasi bagi inovator muda.
“Kami di Kementerian Ekonomi Kreatif sangat mendukung upaya menginkubasi inovator-inovator muda yang bertalenta di masa depan," pungkasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
