JAKARTA, iNewsDepok.id - Stasiun Manggarai yang digadang menjadi stasiun maha besar di Jakarta, sebagai stasiun transit para komuter, ternyata belum bisa mengakomodir kebutuhan masyarakat dengan segala fasilitas dan layanannya pada saat ini. Keluhan lift dan eskalator mati menjadi momok menyeramkan bagi para penggunanya, khususnya masyarakat berkebutuhan khusus, lansia dan ibu hamil.
Suasana ini diperparah saat jam sibuk (peak hours), yaitu saat jam berangkat dan pulang kerja, di mana para komuter berjubel berebut tangga akibat lift dan eskalator mati.
Dari pantauan iNews Depok Jumat (8/3/2024), eskalator pada peron Depok, Nambo dan Bogor, terlihat masih belum bisa digunakan. "Eskalator ini sedang dalam proses perbaikan. Silakan gunakan tangga atau lift yang tersedia," begitu tulisan yang ada di papan pengumuman.
Nasib serupa juga rupanya terlihat di lift yang nampak hanya seperti sebuah pajangan di sebuah stasiun megah saja. Lift itu pun tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.
Hal semacam ini membuat penyandang disabilitas dan ibu hamil, hanya bisa mengelus dada. Seperti yang dirasakan Safitri (27), ibu hamil pengguna jasa kereta rel listrik (KRL), yang hampir setiap hari, dan mau tidak mau harus transit di Stasiun Manggarai.
Ia mengeluhkan eskalator Stasiun Manggarai yang belum kunjung usai diperbaiki. Di usia kandungan yang baru dua bulan ini, Safitri harus berjuang naik turun dua tangga pemisah sekaligus.
Editor : M Mahfud
Stasiun Manggarai Kondisi terkini Stasiun Manggarai Stasiun Manggarai tidak ramah untuk ibu hamil lift eskalator Stasiun Manggarai mati eskalator Stasiun Manggarai eskalator Stasiun Bekasi mati eskalator Stasiun Manggarai mati komuter ibu hamil peak hours lift dan eskalator mati depok Kereta Rel Listrik KRL Stasiun Bekasi Kementerian Perhubungan DJKA Kemenhub Kemenhub DJKA insiden eskalator Stasiun Manggarai
Artikel Terkait