JAKARTA, iNewsDepok.id – Ramadan, bulan penuh berkah, dan salah satu pintu yang dibuka oleh Allah untuk meraih keberkahan adalah melalui bersedekah. Ramadan juga bulan istimewa karena setiap pahala akan dilipatgandakan.
Menyemarakkan bulan suci Ramadan dan sebagai bentuk kepedulian sosial serta membangun rasa kebersamaan sesama umat Muslim, para cast/talent film Mantra Surugana besutan Peregrine Studios, mengadakan bagi-bagi takjil (makanan berbuka puasa) kepada para pengunjung yang berada di Tengah, Cijantung, Jakarta Timur, Minggu sore (16/04).
Film ‘Mantra Surugana’ merupakan film perdana Peregrine Studios, yang diperankan oleh aktor-aktor berbakat Indonesia seperti Sitha Marino, Messi Gusti, Cindy Nirmala, Rania Putrisari, Fergie Brittany, Shabrina Luna, Rafael Adwel, Dewa Dayana, Yusuf Mahardika, Arswendy Bening Swara, Tegar Satrya, dan Mike Lucock.
Empat orang cast hadir dalam kesempatan bagi-bagi takjil ini yaitu; Fergie Brittany, Shabrina Luna, Rafael Adwel, dan Dewa Dayana.
"Kami sangat senang dan antusias dapat berbagi dengan sesama. Bertajuk Mantra Berbagi Kebaikan, di bulan yang baik ini, Peregrine Studios melalui karya film-nya Mantra Surugana, ingin menggunakan momen penuh berkah ini untuk berbagi dengan sesama, yang juga merupakan momen interaksi awal antara cast/talent dengan fans, untuk dapat meningkatkan rasa peduli dengan sesama umat Muslim dan rasa syukur kepada Allah karena masih dipertemukan di bulan suci Ramadan tahun ini serta dapat membangun kedekatan dan silaturahmi jelang film yang akan tayang di pertengahan (awal Juli) 2023 mendatang," ungkap Supardi Tan, salah satu Founder Peregrine Studios dan juga Executive Producer Film Mantra Surugana.
“Harapannya, dengan momen pembagian takjil ini, para cast/talent dapat merasakan indahnya kehidupan berbagi dan memberikan hal yang bermanfaat bagi sesama sebelum penayangan film Mantra Surugana,” tambah Ricky Wijaya, salah satu Founder Peregrine Studios dan Executive Producer Film Mantra Surugana.
Film Mantra Surugana menceritakan kisah seorang mahasiswi bernama Tantri (17) yang tinggal di asrama kampus dan mengalami berbagai kejadian menyeramkan. Asta, Fey, dan Reza, senior di kampus, curiga hal itu terjadi karena Tantri tinggal di kamar Arum, sahabat mereka yang tahun lalu hilang secara misterius dan diikuti pula oleh hilangnya mahasiswa lain bernama Luki.
Keesokan harinya, suasana kampus gempar. Tantri menemukan mayat Luki sudah membusuk. Kepada Asta, Tantri mengaku mendapat bisikan misterius kalau Luki bunuh diri secara mengerikan.
Menyadari Tantri mempunyai kelebihan yang tidak dimiliki orang lain, Asta dan teman-temannya meminta Tantri mencari Arum. Di rumah Arum yang terbengkalai, Tantri menemukan buku kuno berisi Mantra. Mantra yang jika dirapalkan bisa membuat seseorang terbunuh. Ternyata, ada rahasia yang dibawa mati Luki, yang menyeret nama Asta dan teman-temannya sebagai orang-orang yang dimantrai.
Niat menyelamatkan diri dari pengaruh Mantra malah berkembang menjadi bencana bagi Asta dan teman-temannya, juga bagi Tantri. Mantra yang telanjur terucap ternyata memanggil sosok pembalas dendam yang mengincar mereka. Dan dendam itu ada hubungannya dengan masa lalu mereka masing-masing.
Tidak bisa tidak, Mantra harus dibalikkan, buku Mantra harus dihancurkan, atau mereka sendirilah yang hancur. Bagaimana kelanjutannya? Nantikan penayangannya pada Juli mendatang!
Editor : Mahfud
Artikel Terkait