DEPOK, iNewsDepok.id – Warga membuka paksa pintu perlintasan kereta api Rawageni yang ditutup pada 20 April 2022. Warga mengeluh mereka harus memutar jauh. Pedagang juga mengeluh karena dagangannya sepi akibat warga memilih jalan lain.
Perlintasan kereta Rawageni akibat adanya kecelakaan minibus yang terseret kereta pada 20 April 2022.
Pembukaan paksa pintu perlintasan kereta api membuat perwakilan PT KAI mendatangi lokasi. Mereka pun berdiskusi dengan warga.
Warga merasa penutupan selama 2 bulan merugikan warga. Djainul AB, tokoh warga Rawageni mengatakan penutupan pintu perlintasan kereta membuat warga terpaksa harus memutar lebih jauh.
Tak hanya warga, pedagang juga mengeluhkan. Akibat pintu perlintasan ditutup, warung sepi karena warga menggunakan jalan lain.
Aggota DPRD Kota Depok Babai Suhaimi meminta agar perlintasan dibuka untuk kepentingan warga. Babai Suhaimi mendesak perlintasan Rawageni dijadikan pintu perlintasan resmi.
Sementara itu Kepala Humas PT KAI Daop 1 Eva Chairunisa mengatakan kedatangan perwakilan PT KAI untuk mendengarkan keluhan warga . Aspirasi warga nanti akan dirapatkan lagi dengan Dinas Jawatan Kereta Api.
Untuk menjadi perlintasan resmi, PT KAI harus harus mengajukan proses perijinan.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait