get app
inews
Aa Text
Read Next : Lewat SisBerdaya dan DisBerdaya 2024, DANA dan Ant International Nobatkan 35 Pemenang UMKM Perempuan

Saatnya UMKM Maju, 40 Persen Belanja Pemerintah untuk UMKM

Senin, 23 Mei 2022 | 01:17 WIB
header img
Presiden Joko Widodo menyatakan minimal 40 persen belanja pemerintah untuk UMKM demi antisipasi gejolak ekonomi global (Foto: dok iNews)

JAKARTA, DepokiNews - Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi meluncurkan gerakan nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) yang digelar secara hibrida pada Jumat (20/5/2022). 

Melalui gerakan ini presiden RI mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai, membeli, menggunakan, dan bangga dengan produk-produk dalam negeri. 

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk mencintai dan membeli produk-produk Indonesia,serta bangga menggunakan produk dalam negeri. Seluruh masyarakat bisa menjadi pembeli, pengguna sekaligus membantu memasarkannya. Produk tersebut bukan hanya barang, tapi juga objek wisata, baik wisata alam maupun wisata budaya. Tapi, harus diingat peningkatan pemasaran harus diikuti dengan kualitas produk dan pelayanan,” kata Jokowi.  

Menurut dia, perekonomian global yang bergejolak dapat diatasi dengan strategi membelanjakan uang, baik Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN), swasta, maupun masyarakat untuk membeli produk dalam negeri. 

“Minimal 40 persen belanja pemerintah pusat dan daerah, serta belanja barang dan modal Badan Usaha Milik Negara(BUMN) harus dialokasikan untuk membeli produk dalam negeri, terutama usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)," ujar Jokowi. 

Selain bapak presiden, Gernas BBI bertema ”Laskar UMKM Bangka Belitung Mendunia” turut dihadiri secara daring oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan, dan Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Odo Manuhutu, diketahui menghadiri acara langsung di lokasi.
 

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut