get app
inews
Aa Text
Read Next : MODUS BARU, Napi Lapas Jelengkong Pesan Narkoba Diantar Pakai Drone

Selundupkan Sabu Pakai Drone ke Lapas Jelengkong, Polisi Usut Operator Pilot 

Rabu, 11 Juni 2025 | 14:39 WIB
header img
Polresta Bandung kini sedang gencar menyelidiki kasus penyelundupan sabu ke dalam Lapas Narkotika Kelas IIA Jelekong memakai drone. Foto: Ilustrasi

 

BANDUNG, iNewsDepok.id – Polresta Bandung kini sedang gencar menyelidiki kasus penyelundupan sabu ke dalam Lapas Narkotika Kelas IIA Jelekong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Modus yang digunakan kali ini cukup mengejutkan: melalui drone, sebuah modus baru terdeteksi di lapas tersebut.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono, menyampaikan apresiasi tinggi atas respons cepat petugas lapas yang segera mendokumentasikan kejadian dan mengamankan barang bukti. "Petugasnya sigap, ini jadi contoh baik. Kolaborasi seperti ini akan terus kami perkuat," ujar Kombes Aldi, Rabu (11/6/2025).

Peristiwa ini terjadi pada Minggu (8/6/2025) pukul 14.40 WIB. Saat itu, petugas Lapas Jelengkong melihat drone mencurigakan melintas di atas area lapas. Drone tersebut menjatuhkan paket berisi narkotika jenis sabu-sabu yang kemudian diambil oleh narapidana bernama Hendra dan diserahkan kepada Alvi (29).

Alvi mengaku memesan sabu seharga Rp18 juta melalui media sosial dari seseorang yang identitasnya belum diketahui. Barang bukti berupa sabu seberat kurang lebih 25 gram telah diamankan. Namun, drone yang digunakan berhasil kabur dari lokasi.

Saat ini, polisi tengah menganalisis rekaman CCTV untuk mengidentifikasi jenis drone serta titik peluncurannya. "Kami sedang melihat dari titik mana drone itu diterbangkan dan berapa jangkauan operasionalnya," kata Aldi.

Selain memburu pelaku yang mengoperasikan drone dari luar lapas, petugas juga sedang menyelidiki dugaan penggunaan ponsel (HP) oleh narapidana, yang sebenarnya dilarang keras di dalam lapas.

"Kami sedang mendalami ada HP dari mana, karena jelas kami memang sudah melarang aturannya tidak menggunakan HP, apalagi narkoba. Jadi kami sedang mendalami terkait dengan alat yang digunakan," tambah Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung, Tohari.

Kasus ini menjadi peringatan keras bagi pihak lapas dan aparat penegak hukum untuk terus berinovasi dalam mengantisipasi berbagai modus penyelundupan narkotika.

 

 

 

 

 

 

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut