Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Soroti Aksi Gembok Sekolah di Depok

DEPOK, iNewsdepok.id - Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi angkat bicara terkait insiden penggembokan gerbang SDN Utan Jaya, Kota Depok, oleh pihak yang mengklaim sebagai ahli waris lahan sekolah tersebut. Gerbang yang sempat digembok selama dua hari itu kini telah dibuka kembali.
Sebelumnya, aksi penggembokan yang terjadi sejak Rabu lalu menyebabkan kegiatan belajar mengajar terganggu. Para siswa tak bisa mengikuti proses pembelajaran karena akses sekolah tertutup.
Menanggapi hal ini, Dedi Mulyadi menegaskan bahwa fasilitas pendidikan tidak boleh disegel atau digembok oleh pihak mana pun. Ia menyayangkan tindakan tersebut karena berdampak langsung pada hak anak-anak untuk mendapatkan pendidikan.
"Pokoknya ngga boleh lagi ada penyegelan lahan dimana anak anak sekolah ya, kalo keberatan, kepengadilan saja, harus dibuka," tegas Dedi.
Sementara itu, Anggota Komisi A DPRD Kota Depok Gerry Wahyu Riyanto meminta agar persoalan sengketa lahan diselesaikan melalui jalur dialog bersama Pemerintah Kota Depok. Ia menilai penyelesaian harus melibatkan semua pihak agar tidak mengorbankan kepentingan siswa.
“Apapun masalahnya, harus diselesaikan bersama stakeholder Pemkot Depok, agar tidak menghambat proses belajar mengajar,” ujar Gerry.
Untuk mencegah kejadian serupa, Satpol PP Kota Depok kini disiagakan di lokasi sekolah selama beberapa hari ke depan guna menjaga situasi tetap kondusif. (ir)
Editor : M Mahfud