DEPOK, iNews Depok.id - Penyakit gula darah atau yang lebih dikenal dengan diabetes adalah kondisi di mana kadar gula (glukosa) dalam darah terlalu tinggi. Penyakit ini telah menjadi masalah kesehatan yang semakin umum di seluruh dunia, dan dampaknya cukup serius karena dapat memicu berbagai komplikasi.
Sekitar 422 juta orang di seluruh dunia menderita diabetes, sebagian besar tinggal di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. 1,5 juta kematian disebabkan oleh diabetes setiap tahunnya. Jumlah kasus dan prevalensi diabetes terus meningkat selama beberapa dekade terakhir.
Lantas apa yang menjadi penyebab terjadinya penyakit tersebut? Berikut simak informasinya:
1. Faktor Genetik dan Riwayat Keluarga
Faktor genetik merupakan salah satu penyebab utama diabetes. Jika seseorang memiliki keluarga yang menderita diabetes, risiko untuk terkena penyakit ini cenderung lebih tinggi. Hal ini karena adanya warisan gen yang mempengaruhi cara tubuh mengatur insulin dan kadar gula darah.
2. Gaya Hidup Tidak Sehat
Gaya hidup yang kurang sehat, seperti pola makan tinggi gula dan lemak, kurangnya aktivitas fisik, serta kebiasaan merokok dan konsumsi alkohol berlebihan, dapat meningkatkan risiko diabetes. Pola makan yang kaya akan gula, karbohidrat sederhana, dan lemak jenuh bisa membuat tubuh sulit mengontrol kadar gula darah.
3. Kegemukan atau Obesitas
Berat badan yang berlebih, terutama di area perut, dapat meningkatkan resistensi insulin. Ketika tubuh menjadi resisten terhadap insulin, glukosa tidak dapat diserap dengan baik oleh sel-sel tubuh, sehingga kadar gula dalam darah menjadi tinggi.
4. Usia
Risiko diabetes juga meningkat seiring bertambahnya usia, terutama pada usia 45 tahun ke atas. Seiring waktu, tubuh bisa menjadi kurang sensitif terhadap insulin atau memproduksi lebih sedikit insulin, sehingga gula darah cenderung naik.
5. Tekanan Darah Tinggi dan Kolesterol
Tekanan darah tinggi dan kolesterol tinggi juga sering berhubungan dengan diabetes. Kondisi tersebut dapat mempengaruhi fungsi pembuluh darah dan meningkatkan risiko komplikasi terkait gula darah.
6. Stres dan Kurang Tidur
Stres kronis dan kurang tidur dapat memengaruhi metabolisme dan keseimbangan hormon tubuh, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kadar gula darah. Ketika seseorang mengalami stres, tubuh melepaskan hormon kortisol yang dapat memicu peningkatan glukosa dalam darah.
Cara Mencegah Penyakit Gula Darah.
1. Menjaga Pola Makan Sehat
Konsumsi makanan seimbang, seperti buah, sayuran, biji-bijian, dan protein tanpa lemak, sangat penting. Kurangi makanan olahan, gula tambahan, dan karbohidrat sederhana. Sebagai gantinya, perbanyak serat yang membantu mengatur kadar gula darah.
2. Rutin Berolahraga
Olahraga teratur membantu tubuh menggunakan insulin dengan lebih efisien dan menurunkan kadar gula darah. Aktivitas fisik seperti berjalan kaki, bersepeda, atau berenang selama 30 menit setiap hari sudah sangat bermanfaat untuk mencegah diabetes.
3. Mengontrol Berat Badan
Menjaga berat badan ideal bisa menurunkan risiko diabetes secara signifikan. Pengurangan berat badan bahkan sebesar 5-10 persen sudah dapat membuat perbedaan besar dalam mengontrol kadar gula darah.
4. Rutin Memeriksa Kesehatan
Pemeriksaan rutin, seperti cek gula darah, tekanan darah, dan kadar kolesterol, sangat penting untuk memantau kesehatan. Pemeriksaan berkala memungkinkan deteksi dini jika ada masalah kesehatan yang dapat berujung pada diabetes.
5. Mengelola Stres dengan Baik
Stres yang berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan dan meningkatkan risiko diabetes. Untuk itu, penting untuk mengelola stres melalui teknik relaksasi seperti meditasi, yoga, atau hobi yang disukai.
6. Tidur Yang Cukup
Tidur yang cukup membantu menjaga keseimbangan hormon yang mengatur gula darah. Usahakan tidur antara 7-8 jam per malam untuk memastikan tubuh mendapat istirahat yang optimal.
7. Menghindari Rokok dan Mengurangi Konsumsi Alkohol
Rokok dan alkohol tidak hanya berdampak buruk pada jantung dan paru-paru, tetapi juga meningkatkan risiko diabetes. Berhenti merokok dan mengurangi konsumsi alkohol bisa membantu menjaga kesehatan secara keseluruhan.
Itulah berbagai upaya yang bisa kita hindari untuk mencegah penyakit gula darah atau diabetes, dengan menjaga pola hidup yang sehat serta melakukan langkah-langkah pencegahan sejak dini. Kita bisa menjaga kadar gula darah tetap stabil dan menjalani hidup yang sehat.
Editor : Mahfud