get app
inews
Aa Text
Read Next : Erdogan Menyebut Gempa Turki Kali Ini Lebih Besar 3 Kali Lipat Dari Gempa Turki Tahun 1999

Indonesia Berada di Urutan Pertama Sebagai Negara Dengan Gempa Bumi Terbanyak di Dunia

Rabu, 10 Januari 2024 | 07:40 WIB
header img
Indonesia berada di urutan pertama negara dengan gempa terbanyak di dunia pada tahun 2023. Foto : instagram @seasia.stats

DEPOK, iNewsDepok.id - Indonesia menjadi negara dengan jumlah gempa bumi terbanyak di dunia, hal ini berdasarkan sebuah data dari situs EarthquakeList yang merilis data mengenai 10 negara dengan frekuensi gempa bumi terbanyak di dunia tahun 2023.

Indonesia tahun 2023 menghadapi total 2.205 gempa bumi yang signifikan sepanjang tahun. Posisi Indonesia berada di atas Meksiko yang mengalami gempa bumi sebanyak 1833 kali selama tahun 2023.

Hal ini dibenarkan oleh pakar Tektonik Aktif Geologi Gempa Bumi Pusat Studi Bencana Alam (PSBA) UGM Gayatri Indah Marliyani. Ia mengatakan bahwa lempeng-lempeng tektonik di Indonesia berkontribusi atas banyaknya frekuensi gempa di tanah air.

Negara tetangga Indonesia yaitu Filipina berada di posisi ketiga dengan jumlah gempa sebanyak 1336 kali selama setahun terakhir, disusul Chili yang berada di Amerika Selatan. Negara tersebut telah melewati 924 kali gempa selama 2023.

Menjadi menarik untuk melihat Jepang. Meskipun negara ini lebih dikenal penduduk dunia akan keseringan intensitas gempa buminya, namun Jepang berada di posisi kelima dengan intensitas gempa bumi sebanyak 879 kali. Meskipun begitu, budaya mitigasi bencana gempa bumi di sana menjadi panutan dan dapat diadopsi di Indonesia.

Pada tahun 2023 gempa terbesar yang pernah terjadi atau dirasakan di Indonesia adalah di Maluku pada tanggal 9 Januari 2023. Pada saat itu gempa yang dirasakan sebesar 7,9 M dengan MMI hingga angka VI. Beruntung, gempa ini tidak menimbulkan banyak korban jiwa.

Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati mengingatkan pentingnya mitigasi masyarakat dalam menghadapi bencana gempa bumi.

Menurutnya, salah satu aspek mitigasi yang penting ialah mengedukasi, literasi, advokasi secara inklusif dan berkelanjutan. Hal ini menjadi sesuatu yang perlu diperhatikan oleh Indonesia, dalam upaya penguatan mitigasi gempa bumi.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut