Untuk lantai 3 dan 3A hampir dikatakan sepi bak tak berpenghuni. Hanya tersisa tersisa pedagang telepon seluler (ponsel) atau handphone dan jasa reparasi handphone, serta beberapa kantor. Bioskop yang berada di lantai 3A saja, kini hanya menyisakan kenangan setelah sekian lama tutup.
Salah satu pedagang mengatakan, wilayah yang masih terlihat produktif hanya di lantai dasar yang masih banyak dikunjungi.
"Paling sekarang yang ramai ya cuma lantai dasar," kata Andi, salah satu pedagang handphone.
Andi mengatakan, sepinya Grand Mal Bekasi sudah ditengarai sejak 2018, di mana banyak mal baru berdiri di sekitar wilayah tersebut. Hal itu ditambah dengan imbas pandemi Covid-19, yang membuat pusat perbelanjaan sepi dari kunjungan.
Selasar Grand Mal Bekasi, banyak toko yang tutup. Foto: iNews Depok/Tama
Editor : M Mahfud