Ngannou vs Fury: Duel Raja UFC lawan Raja Tinju, Siapa Menang?

DEPOK,iNewsDepok.id - Pertarungan lintas cabang yang spektakuler antara Francis Ngannou dan Tyson Fury semakin mendekati momen krusialnya.

Dalam sebuah rekaman latihan yang baru-baru ini muncul, legenda tinju Mike Tyson terlihat melatih dengan penuh dedikasi bersama Ngannou, mantan juara UFC yang akan menjalani debutnya dalam dunia tinju melawan Fury.

Baca Juga

Tank Abdul Wahid Ledakkan Frank Martin di Ronde 8

Seiring dengan ikon Tyson, dua pukulan luar biasa ini berkumpul, menggabungkan kekuatan pukulan yang menakutkan.

Ngannou, yang juga dikenal dengan pukulan dahsyatnya, mungkin menjadi underdog dalam pertarungan ini, tetapi kehadiran Tyson sebagai pelatih mengisyaratkan ambisi besar untuk mengejutkan dunia tinju.

Meskipun banyak yang meragukan peluang Ngannou, Tyson melihat potensi besar dalam petarung asal Kamerun ini untuk menjadi juara kelas berat dunia.

Baca Juga

Benavidez Bekuk Gvozdyk, Rambah Tinju Kelas Berat Ringan

Kolaborasi antara Tyson dan Ngannou bukan hanya tentang pelatihan teknik tinju, tetapi juga menggambarkan perjalanan inspiratif dari dua petarung dengan latar belakang yang penuh perjuangan.

Tyson, yang memiliki sejarah yang menginspirasi dari kemiskinan hingga menjadi juara tinju dunia termuda pada usia 20 tahun, berbagi kisah motivasinya dengan Ngannou.

Pada sisi lain, Ngannou juga memiliki cerita inspiratif tentang perjuangan melalui kesulitan untuk mencapai puncak olahraga MMA. Kolaborasi ini tidak hanya tentang pertarungan di atas ring, tetapi juga tentang semangat dan tekad yang telah membentuk perjalanan hidup keduanya.

Baca Juga

Petinju Indonesia Ini Pernah Lawan Zhilei Zhang di Kelas Berat

Pertarungan ini tidak hanya memiliki arti dalam dunia tinju, tetapi juga dalam hal potensi dampak finansial bagi kedua petarung. Pertarungan yang dijadwalkan pada 28 Oktober di Riyadh, Arab Saudi, telah menjadi sorotan dalam dunia olahraga.

Ngannou telah mengungkapkan bahwa gaji pertarungannya dalam pertandingan ini akan mengubah hidupnya, bahkan melebihi seluruh karirnya di UFC.

Namun, tidak hanya soal uang, pertarungan ini juga merupakan pengujian sejauh mana potensi Ngannou dalam dunia tinju profesional.

Baca Juga

Daniel Dubois Juara Interim IBF Tinju Kelas Berat, Menang TKO Ronde 8 atas Filip Hrgovic

Setelah keluar dari UFC dan bergabung dengan promosi MMA PFL, dia memiliki peluang untuk membuktikan bahwa peralihan lintas cabang ini bukan sekadar uang semata, melainkan juga tentang prestasi.

Fury, seorang juara dunia tinju kelas berat yang terampil, telah menguji kemampuan banyak petarung sebelumnya. Namun, tidak ada yang bisa memprediksi hasil pertarungan ini.

Meskipun Ngannou mungkin baru dalam dunia tinju profesional, rekam jejak kekuatan pukulannya di UFC telah memberinya kepercayaan diri yang luar biasa.

Baca Juga

Tinju Dmitry Bivol Bungkam Malik Zinad di Ronde 6

Sementara para pengamat mempertanyakan peluang Ngannou melawan Fury, Tyson yakin bahwa pertarungan ini tidak akan sepihak seperti yang banyak orang duga.

Kehadiran Tyson sebagai pelatih, dengan keahlian dan pengalaman yang dimilikinya, mungkin akan memberikan sentuhan unik pada strategi dan persiapan Ngannou.

Dengan penggemar dan pecinta olahraga tinju di seluruh dunia menantikan momen epik ini, pertarungan antara Ngannou dan Fury telah menjadi lebih dari sekadar pertandingan.

Ini adalah cerita tentang dua petarung yang bersatu untuk mencapai sesuatu yang lebih besar daripada sekadar kemenangan.

Semangat perjuangan, dedikasi, dan kemauan untuk mengatasi segala rintangan adalah inti dari kolaborasi ini. Jika Ngannou berhasil mengatasi prediksi para ahli dan mengalahkan Fury, itu akan menjadi salah satu momen paling bersejarah dalam sejarah tinju lintas cabang.

Editor : M Mahfud