DEPOK, iNewsDepok.id - Inilah 2 masalah kulit yang sering dialami perempuan, yaitu penuaan dini atau keriput dan jerawat. Tentunya 2 hal tersebut membuat penampilan menjadi kurang menarik.
Di sisi lain, setiap orang terutama kaum perempuan mendambakan kulit yang sehat. Namun, berbagai faktor memengaruhi kesehatan kulit wajah, seperti usia, lingkungan, hingga permasalahan kulit.
Berikut penjelasan para ahli mengenai 2 masalah kulit yang sering dialami perempuan, seperti dirangkum pada Kamis (2/3/2023):
2 Masalah Kulit yang Sering Dialami Perempuan
Penuaan dini
dr. Lilik Norawati, Sp.KK., FINSDV, FAADV, dermatologist Klinik Kartika Estetika RSPAD Gatot Subroto, kulit wajah memiliki siklus pergantian sel secara alamiah. Proses penuaan kulit juga ada yang terjadi secara natural dan dapat dipengaruhi oleh banyak hal.
Penuaan karena faktor intrinsik diitandai dengan kulit yang kendur serta kerutan dan garis-garis ekspresi yang terlihat lebih jelas.
Sementara untuk penuaan secara ekstrinsik ditandai dengan adanya age spots atau bintik hitam, deep wrinkles atau kerutan yang mendalam, epidermal atrophy atau kulit kering, dan leathery appearance atau kulit yang kasar.
Penuaan karena faktor intrinsik terjadi karena kerusakan alami, komponen kulit, dan penurunan kemampuan regenerasi sel.
“Pengaruh lingkungan seperti paparan sinar matahari, polusi, udara, asap rokok merupakan faktor-faktor yang mempengaruhi penuaan secara ekstrinsik,” ungkap dr. Lilik dalam acara “Skin Mikrobiome, Acne, Aging: Connecting the Dots”, belum lama ini.
Masalah jerawat
Selain itu, masalah jerawat juga sering kali mengintai perempuan. Timbulnya jerawat karena terjadi lonjakan hormon seks (androgen) yang membuat kelenjar minyak di wajah menjadi lebih aktif.
Jerawat juga timbul karena menempelnya debu, kotoran, dan bahkan bakteri. Hal tersebut akan menimbulkan reaksi peradangan pada kulit yang kemudian menjadi jerawat.
Menurut dr. Dian Pratiwi, Sp.KK., FINSDV, FAADV, dokter spesialis kulit dan kelamin Erha Clinic Kemanggisan, acne vulgaris atau jerawat merupakan salah satu penyakit kulit yang paling sering kita temukan di praktek. Sebanyak 47 sampai 90 persen remaja dan dewasa muda di dunia pernah bermasalah dengan jerawat.
“Jerawat membutuhkan terapi jangka panjang yang mungkin bisa mencapai tahunan dan terkadang memiliki dampak yang signifikan pada psikologis hingga kualitas hidup pasien,” tambah dr. Dian.
Berbicara mengenai kulit yang sehat tidak hanya tentang skin barrier, tetapi juga sistem imun kulit yang baik dan mikrobioma yang seimbang. Pada kulit yang tidak sehat, sedikitnya mengalami gangguan 1 dari 3 pertahanan kulit.
Mikrobioma yang tidak seimbang bisa menyebabkan beberapa penyakit kulit termasuk tentunya acne atau jerawat.
Lantas bagaimana mengatasi 2 permasalahan kulit tersebut? Berikut penjelasannya:
Untuk mengatasi masalah kulit tersebut maka dibutuhkan perawatan kulit yang tepat. Yakni, ditangani oleh dokter kulit yang andal, serta produk-produk peresepan dokter juga harus memiliki kualitas yang bagus dan terjamin.
Derma XP, salah satu anak perusahaan Arya Noble Group yang telah berkecimpung di industri dermatologi selama 20 tahun, kini hadir mengusung Intelligent Dermabeauty Partner.
Menurut Andy Surjadi, Direktur Derma XP, Derma XP kini bertransformasi melalui empat pilar yaitu People Transformation, Product Invention, New Access Invention dan Brand Transformation. Derma XP tidak hanya sebagai patner dokter tetapi juga produk yang inovatif dan efektif untuk para pasien.
“Derma XP berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik melalui produk-produk inovatif dan berkualitas tinggi. Semua produk kami bersertifikat CPOB, CPKB, halal dan sesuai standar ISO,” kata Andy Surjadi.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani