JAKARTA, iNewsDepok.id - Seorang juru bicara komando angkatan udara Ukraina memperingatkan kemungkinan serangan rudal dari Belarusia, Kamis (12/1/2023) waktu setempat. Pengumuman ini datang setelah Presiden Volodymyr Zelensky menghimbau agar Ukraina bersiap-siap di perbatasannya dengan Belarusia.
Dalam siaran langsung televisi hari ini, Yurii Ihnat menggarisbawahi bahwa serangan rudal baru-baru ini ke Ukraina sebagian besar dilakukan dari Rusia atau dari wilayah pendudukan.
"Wilayah Belarusia terus-menerus digunakan oleh pasukan Rusia untuk melakukan manuver tertentu di sana, untuk menempatkan kelompok penerbangan Angkatan Udara Rusia di sana, pesawat tujuan khusus yang memberikan dukungan radar, dll. Oleh karena itu, ancaman selalu ada," katanya.
Ihnat lalu mengingatkan bahwa sebagian besar rudal balistik, terutama Iskander dan Tochka-Us, diluncurkan dari wilayah Belarusia pada awal perang skala penuh. Kompleks operasional dan taktis Rusia serta rudal S-300 dan S-400 saat ini tetap berada di Belarusia, dilansir dari Ukrinform.
Potensi ancaman ini menimbulkan kekhawatiran bahwa Rusia akan membangun pasukan di wilayah Belarusia sebelum menyerang di barat laut atau bahkan mencoba untuk bergerak menuju Kiev.
Rusia dan Belarusia telah meningkatkan sejumlah latihan militer bersama di wilayah Belarusia. Mereka berencana mengadakan latihan penerbangan mulai Senin depan.
Editor : M Mahfud