get app
inews
Aa Text
Read Next : Nama Wali Kota Bukittinggi Terseret Pro Kontra Isu Inses Ibu dan Anak

Beginilah Pedih dan Kerasnya Azab Kubur Penyebar Hoaks

Senin, 19 Desember 2022 | 10:44 WIB
header img
Azab kubur bagi penyebar hoaks atau berita tidak benar sangat mengerikan seperti yang disampaikan oleh Malaikat.  Foto: MPI

JAKARTA, iNewsSerpong.id - Azab kubur bagi penyebar hoaks atau berita tidak benar sangat mengerikan seperti yang disampaikan oleh Malaikat

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda tentang azab kubur penyebar hoaks yang disampaikan oleh Malaikat,

وَأَمِّا الرَّجُلُ الَّذِى أَتَيْتَ عَلَيْهِ يُشَرْشَرُ شِدْقُهُ إِلَى قَفَاهُ، وَمِنْخَرُهُ إِلَى قَفَاهُ، وَعَيْنُهُ إِلَى قَفَاهُ، فَإِنَّهُ الرَّجُلُ يَغْدُوْ مِنْ بَيْتِهِ فَيَكْذِبُ الْكَذِبَةَ تَبْلُغُ الآفَاقَ وفى رواية : فَيَصْنَعُ بِهِ مَا رَأَيْتَ إِلَى يَوْمِ القِيَامَةِ

“Adapun orang yang engkau datangi (yang sedang mendapat azab kubur), yang disobek mulutnya hingga tengkuknya, disobek hidungnya hinga tengkuknya dan disobek matanya hingga tengkuknya, maka ia adalah orang yang keluar rumah di pagi hari, lalu melakukan kedustaan hingga tersebar ke berbagai penjuru. Dalam riwayat lain: Orang ini terus diazab seperti yang engkau lihat sampai hari kiamat.” [HR. Al-Bukhari dan Muslim]

Ustadz Sofyan Chalid bin Idham Ruray, Lc hafizhahullah juga menegaskan menyebarkan hoaks tentang seseorag adalah kezaliman. 

"Semua yang ikut menyebarkan hoaks telah ikut berbuat zalim. Dan syarat bertaubat orang yang telah berbuat zalim harus meminta maaf kepada orang yang ia zalimi, disamping ia bertaubat dan memohon ampun kepada Allah 'azza wa jalla,"tulismnya dalam akun [email protected].

Dan hendaklah segera ia hentikan kezalimannya, menghapus penyebaran hoaks di medsosnya dan meralat ucapannya. Jika tidak, maka sungguh dikhawatirkan urusannya akan panjang sampai ke akhirat.

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

أَتَدْرُونَ مَا الْمُفْلِسُ قَالُوا الْمُفْلِسُ فِينَا مَنْ لاَ دِرْهَمَ لَهُ وَلاَ مَتَاعَ فَقَالَ إِنَّ الْمُفْلِسَ مِنْ أُمَّتِى يَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِصَلاَةٍ وَصِيَامٍ وَزَكَاةٍ وَيَأْتِى قَدْ شَتَمَ هَذَا وَقَذَفَ هَذَا وَأَكَلَ مَالَ هَذَا وَسَفَكَ دَمَ هَذَا وَضَرَبَ هَذَا فَيُعْطَى هَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ وَهَذَا مِنْ حَسَنَاتِهِ فَإِنْ فَنِيَتْ حَسَنَاتُهُ قَبْلَ أَنْ يُقْضَى مَا عَلَيْهِ أُخِذَ مِنْ خَطَايَاهُمْ فَطُرِحَتْ عَلَيْهِ ثُمَّ طُرِحَ فِى النَّارِ

“Tahukah kalian siapa orang yang bangkrut itu? Sahabat menjawab, 'Orang yang bangkrut di tengah-tengah kami adalah orang yang tidak memiliki dinar dan harta'. Maka Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda: Sesungguhnya orang yang bangkrut dari umatku adalah seseorang yang datang pada hari kiamat dengan membawa amalan sholat, puasa, zakat, namun ia pernah mencaci fulan, menuduh fulan, memakan harta fulan, menumpahkan darah fulan dan memukul fulan. Maka diambil kebaikan-kebaikan yang pernah ia lakukan untuk diberikan kepada orang-orang yang pernah ia zalimi. Hingga apabila kebaikan-kebaikannya habis sebelum terbalas kezalimannya, maka kesalahan orang-orang yang pernah ia zalimi tersebut ditimpakan kepadanya, kemudian ia dilempar ke neraka.” [HR. Muslim dari Abu Hurairah radhiyallahu’anhu]

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut