AMSTERDAM, DepokiNews - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan National Coordinator for Counterterrorism and Security (NCTV) Belanda menjalin kerja sama pertukaran data untuk penanggulangan terorisme.
Pertemuan konsultasi bilateral dua lembaga yang mewakili negaranya masing-masing, berlangsung di Belanda, Kamis (9/5/2022). Pertemuan ini merupakan salah satu bentuk implementasi MoU antara BNPT dan NCTV Belanda yang ditandatangani 19 Juli 2017.
Delegasi Indonesia dipimpin Kepala BNPT Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar, MH. Sedangkan delegasi Belanda dipimpin Hester Somsen, Deputy National Coordinator for Counterterrorism and Security (NCTV) and Director Cyber Security and State Threats.
Kepala BNPT Komjen Pol Dr Boy Rafli Amar, MH menyatakan pertemuan kedua negara membahas mengenai penilaian ancaman terorisme di tingkat nasional, regional, dan global.
Prioritas adalah adalah di tingkah nasional kedua negara dalam upaya pencegahan dan penanggulangan terorisme
“Isu yang dibahas adalah isu FTF, upaya rehabilitasi dan reintegrasi, upaya penanggulangan penyalahgunaan internet oleh kelompok terorisme, serta upaya penanggulangan pendanaan terorisme,” kata Boy Rafli.
"Intinya adalah pertukaran data dan informasi serta bentuk-bentuk kegiatan kedua negera," jelas Boy.
Pertemuan Indonesia dan Belanda akan dilanjutkan dalam pertemuan-pertemuan teknis yang bersifat tematis. Tujuannya agar terjalin kolaborasi yang efektif dan komprehensif dalam penanggulangan terorisme.
"Mari kita sama-sama tingkatkan kerjasama, dan kolaborasi," seru Boy Rafli.
Hester Somsen, Kepala Delelgasi Belanda menegaskan pertemuan dengan BNPT sebagai langkah penting peningkatan kerja sama Indonesia-Belanda dalam upaya penanggulangan terorisme.
"Pertemuan ini merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan kerja sama penanggulangan terorisme kedua negara. Belanda mengapresiasi kerja sama penanggulangan terorisme yang sudah terjalin antara kedua negara selama ini," kata Hester Somsen.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait