Mirae Asset: 80 Saham Dividen Tinggi, Benteng Investasi di Tengah Badai Perang Dagang

Novi
Ki-ka: Jeongmin Lee (Head of Corporate Secretary PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia), Rully Arya Wisnubroto (Head of Research & Chief Economist Mirae Asset), dan Handiman Soetoyo (Head of Proprietary Investment Mirae Asset). Foto: Novi

JAKARTA, iNews Depok.id - Perang dagang sedang menjadi isu global. Perang dagang adalah konflik ekonomi yang terjadi ketika suatu negara memberlakukan atau meningkatkan tarif atau hambatan perdagangan lainnya sebagai balasan terhadap hambatan perdagangan yang ditetapkan oleh pihak yang lain, seperti yang sedang terjadi antara Amerika Serikat dan Cina saat ini.

Perang dagang AS-Cina berisiko memperbesar defisit neraca perdagangan Indonesia, karena ekspor Indonesia ke AS dan Cina melemah akibat melambatnya pertumbuhan ekonomi kedua. Tarif yang diterapkan AS membuat barang-barang impor dari Cina menjadi lebih mahal bagi importir AS.

Untuk itulah, di tengah ancaman membesarnya dampak Perang Dagang global yang bisa memengaruhi pasar saham, PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia menyarankan investor untuk berinvestasi pada saham-saham dengan dividen tinggi.

Ada sekitar 80 saham yang bisa dipilih, dan 5 di antaranya yang paling menonjol adalah saham bank, tambang, dan energi. Perusahaan-perusahaan ini diperkirakan akan bagi-bagi untung lebih banyak tahun ini.

Meskipun total dividen tahun ini diprediksi lebih sedikit dibandingkan tahun lalu, tapi masih cukup besar. Ini karena tahun lalu ada satu perusahaan yang bagi-bagi untung sangat banyak.

Selain itu, perusahaan-perusahaan yang sering bagi-bagi untung ini punya catatan sejarah yang bagus. Jadi, kita bisa berharap mereka akan terus bagi-bagi untung di masa depan.

Pada kesempatan Media Day: January 2025 by Mirae Asset Selasa, 14 Januari 2025, di Pacific Century Place, SCBD, Jakarta, Handiman Soetoyo, Head of Proprietary Investment Mirae Asset, mengatakan, “Ada 80 saham yang dapat menjadi pilihan yang baik untuk mendapatkan keuntungan investasi ketika pasar saham penuh ketidakpastian tahun ini.”

Di dalam acara bertajuk “Secure Greater Returns with Dividend Stocks in 2025” tersebut, Handiman mengatakan, 80 saham Perusahaan berdividen tinggi itu tersebar di seluruh sektor usaha yang ada di bursa, kecuali sektor properti.

Dari 80 saham tersebut, lima saham utama pilihan Mirae Asset adalah PT BPD Jawa Timur Tbk (BJTM), PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Bukit Asam Tbk (PTBA), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS), dan PT Trans Power Marine Tbk (TPMA).

Kelima saham tersebut dia prediksi akan menjadi penyumbang terbesar dari prediksi total dividen perusahaan penghuni bursa saham tahun ini Rp 322,4 triliun (-11,4%).

Editor : M Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network