BRISBANE, iNews.id - Wakil Kepala Pusat Kesehatan (Wakapuskes) TNI Laksma TNI Dr dr RM Tjahja Nurrobi, M.Kes, SpOT (K) Hand menghadiri ICMM (International Committee of Military Medicine) ke-45 yang diselenggarakan Australian Defense Forces (ADF).
ICMM atau Komite Internasional Kedokteran Militer berlangsung 22-27 September 2024 di Brisbane dengan topik Shaping Global Health.
ICMM ke-45 dihadiri 1300 peserta dari 60 negara ini dilaksanakan di Brisbane Convention & Exhibition Centre dan dibuka oleh Gubernur Quinsland, Dr Jeannette Young AC PSM.
ICMM adalah organisasi kesehatan militer dunia terbentuk sejak tahun 1920. Hingga saat ini sudah beranggotakan 118 negara termasuk Indonesia. Indonesia pernah berkesempatan menjadi ketua ICMM pada tahun 2015-2017.
Selain Wakapuskes TNI Laksma TNI Tjahja Nurrobi, Indonesia juga diwakili Mayjen TNI Dr dr Pujo Waskito, SpJP (K) (Dekan Fakultas Kedokteran Militer Unhan) dan 8 orang lainnya.
Dalam acara ini, Wakapuskes memaparkan poster yang berjudul: Combat Casualty Care in Militery Operation of War, An Evaluation Taken From The Lesson Learned of Militery Operation Other Than War in Indonesia.
Dalam pembukaan ICMM ke-45 diserahterimakan keketuaan ICMM dari Dr David J Smith dari Belgia kepada Rear Admiral Sonya Bennet dari Australia yang juga merupakan Surgeon General of ADF.
Tujuan adanya ICMM ini adalah untuk meningkatkan pertukaran timbal balik mengenai orientasi masa depan, pengetahuan ilmiah terkini dan pengalaman masa lalu di antara layanan medis militer dan untuk membina kerja sama antara kedokteran militer dan organisasi kesehatan internasional.
Sehari sebelum pelaksanaan ICMM ini, juga dilaksanakan Pre-konggres WPNS (Western Pacific Naval Symphosium) yang dihadiri oleh perwakilan Angkatan Laut negara-negara anggota ICMM. Sebanyak 10 pembicara ikut berpartisipasi termasuk Indonesia yang diwakili oleh Karumkit Marinir Ewa Pangalila Surabaya, Letkol Laut (K) dr Abdul Haris, Sp.BS dengan judul: Empowering Maritime Healthcare, The Vital Role of Hospital Ship.
Dihari ke-2 pelaksanaan konggres, delegasi Indonesia mendapat kehormatan untuk mengunjungi ADF MIDI (Australian Defense Force Malaria and Infectious Disease Institution) yang merupakan pusat penelitian Malaria dan penyakit infeksi di wilayah Asia Pasifik. Saat inipun, Unhan sedang menyusun Kerjasama penelitian dengan pihak ADF MIDI tentang penggunaan obat anti Malaria Tafenoquin untuk anti relapse pada prajurit TNI.
Pada saat rapat General Assembly yang dipimpin oleh Ketua ICMM, terpilihlah Surgeon General Uni Emirat Arab (UEA) sebagai ketua ICMM selanjutnya yang akan melaksanakan konggres ICMM pada tahun 2026.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait