JAKARTA, iNewsDepok.id – Pada Senin, 18 Maret 2024 kemarin, PT Bank OCBC NISP Tbk (OCBC) menggelar Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2024 di OCBC Tower, Dr. Satrio, Jakarta Selatan. Dalam rapat tersebut, Bank memperoleh persetujuan atas seluruh mata acara RUPST.
Selain diselenggarakan secara tatap muka, RUPST ini juga dilaksanakan secara elektronik melalui aplikasi eASY.KSEI. Dengan menggunakan aplikasi tersebut, pemegang saham dapat memberikan kuasa secara elektronik dan menggunakan hak suaranya dalam pengambilan keputusan melalui mekanisme electronic voting.
Dalam kesempatan tersebut, para pemegang saham menyetujui 7 mata acara RUPST yaitu; Laporan Tahunan dan Keuangan, Pembagian dividen tunai Rp72 per saham (total Rp1,65 triliun), Pembelian kembali saham (buyback) maksimum 402.000 saham, Perubahan Anggaran Dasar, Perubahan susunan Pengurus, Pemberian wewenang kepada Dewan Komisaris untuk menunjuk Akuntan Publik, dan Persetujuan pengambilalihan Bank Commonwealth.
Dilaporkan pula kinerja Bank yang solid dan berkelanjutan, ditunjukkan oleh berbagai indikator diantaranya; Laba Bersih Rp4,09 triliun (naik 23% dari 2022), Total Aset Rp250 triliun (naik 5% dari 2022), Kredit bruto Rp154 triliun (naik 12% dari 2022), Dana Pihak Ketiga Rp182 triliun (naik 3% dari 2022), dan Memiliki peringkat kredit tertinggi di Indonesia (AAA(idn)/stabil).
Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur OCBC. Foto: Ist
“Di tahun 2023, kami tetap resilien dengan kinerja yang terjaga baik dan berkelanjutan. Hal tersebut juga didukung oleh permodalan yang kuat dengan rasio kecukupan modal (CAR) di angka 23,7%, serta likuiditas yang baik dengan Liquidity Coverage Ratio (LCR) sebesar 206,2%. Dengan momentum perubahan nama merek dan logo pada November tahun lalu, kami pun semakin mantap melangkah menjadi Bank regional dengan kemampuan global dan nilai lokal yang senantiasa terus adaptif dalam menyediakan layanan keuangan komprehensif bagi nasabah,” ucap Parwati Surjaudaja, Presiden Direktur OCBC.
Tangguh dengan "One Brand, One Group Unity"
Dijelaskan Parwati, setelah mengubah nama dan logo pada 14 November 2023 lalu, mereka semakin berkomitmen untuk menyediakan layanan keuangan komprehensif dengan memanfaatkan sinergi dan konektivitas Group, baik di Indonesia, Singapura maupun Malaysia.
“Dengan sinergi dan konektivitas ini, para nasabah akan mendapatkan berbagai manfaat, seperti: Penawaran eksklusif di dalam dan luar negeri, Bebas tarik tunai di ATM di 4 negara, Layanan Premier Banking di Singapura serta Kemudahan akses produk dan layanan bisnis di jaringan Group,” ujar Parwati.
Tak hanya itu, mereka juga terus mengembangkan teknologi digital untuk meningkatkan kenyamanan nasabah, meluncurkan fitur-fitur baru di aplikasi Mobile, seperti Tabungan Emas, Life Goals, dan Live Chat. “Dengan adanya layanan-layanan tersebut, pengguna e-channel dan internet banking kami meningkat secara signifikan,” aku Parwati.
Sejalan dengan logo baru yang diperbaharui, Bank juga meluncurkan tagline baru: For now, and beyond (Terus Bersama, Melaju Jauh]. Tagline baru tersebut mencerminkan DNA OCBC yang selalu memiliki pandangan jangka panjang dalam semua transaksi dan investasi, serta komitmen Bank yang tidak hanya pada saat ini tetapi juga pada masa depan, untuk memberikan dampak yang berkelanjutan bagi dunia yang lebih baik.
Parwati mengatakan bahwa “Penerapan ESG di OCBC tidak terbatas pada pembiayaan hijau saja. Baru- baru ini green and smart building kami, OCBC Space di BSD, Tangerang, berhasil memperoleh sertifikasi Level 2 ‘Advanced’ dari International Finance Corporation (IFC) dan Green Building Council (GBC) Indonesia. Dengan sertifikasi tersebut, kami telah menghemat emisi karbon dari aktivitas operasional sebanyak 1.600 karbon, atau setara dengan menanam 24.000 pohon dalam setahun. Penghematan termasuk pada energi sebesar 42%, penghematan air sebesar 82%, dan menggunakan 22% lebih sedikit energi yang terkandung dalam material bangunan."
Per 31 Desember 2023, OCBC telah menyalurkan pembiayaan berkelanjutan sebesar Rp32,3 triliun, atau berkontribusi hingga 21% terhadap total kredit Bank. Dari jumlah tersebut, sebesar Rp13,1 triliun disalurkan untuk pembiayaan berwawasan lingkungan seperti proyek-proyek hijau dan pembiayaan properti hijau, termasuk Pollution Prevention, Renewable Energy, hand & W'ater Biodiversity Conservation, \/Vater & \/Vaste treatment, C/imate Change Adaptation, Eco-Efficient Product, Green Transportation, Green Building dan Waste Management.
Sementara, sebagai bagian dari pembiayaan perempuan, OCBC menyalurkan sebesar Rp3,25 triliun melalui program #TAYTB Women Warriors atau meningkat sebesar 7% YoY dengan jumlah wirausaha perempuan sebanyak 1.327 pengusaha, meningkat sebesar 6% YoY.
Tak hanya memberikan pembiayaan berkelanjutan, operasional Bank juga dijalankan secara berkelanjutan. Pada April 2023 IaIu, OCBC menjadi Bank pertama di Indonesia yang menggunakan energi hijau PLN, dan menerima sertifikat energi hijau atau Renewable Energy Certificate (REC]. Melalui REC ini, PLN akan memastikan bahwa tenaga listrik yang dibeli oleh Bank merupakan produksi dari Pembangkit Listrik berbahan bakar energi terbarukan dan akan digunakan di cabang-cabang OCBC yang tersebar di seluruh Indonesia.
Bertepatan dengan momentum Hari Menanam Pohon yang jatuh pada 28 November 2023, OCBC bekerja sama dengan komunitas lingkungan Mangrove Jakarta Community dan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan dan Pertanian Provinsi DKI Jakarta, melakukan penanaman 5.000 pohon mangrove jenis Rhizophora mucronata di dua lokasi Ekowisata Mangrove PIK dan Pulau Tidung Kecil. Kegiatan penanaman ini juga merupakan bagian dari komitmen OCBC terhadap pelestarian lingkungan dan sebagai upaya peduli terhadap dampak gas emisi.
Langkah lain yang dilakukan oleh OCBC untuk mendukung lingkungan yang lebih hijau adalah dengan menggunakan kartu nama digital, dan menggunakan kertas dari hutan yang bersertifikasi (sebagai contoh kertas PEFC). Tak hanya itu saja, bahkan Bank melakukan repurpose seragam batik karyawan yang sudah tidak digunakan untuk dimanfaatkan kembali.
OCBC menjadi Bank pertama di Indonesia yang menggunakan energi hijau PLN, dan menerima sertifikat energi hijau atau Renewable Energy Certificate (REC). Foto: Ist
Menciptakan Lingkungan Kerja yang Inklusif
OCBC memiliki nilai-nilai yang terus ditanamkan dan dijalankan oleh Bank untuk seluruh karyawan, demi membangun masa depan yang lebih baik, yang biasa disebut sebagai EVP (Employee Value Proposition).
EVP tersebut memiliki beberapa pilar, mencakup Kebersamaan, Progress, dan Nilai. Pilar tersebut dituangkan lewat beberapa program dan tema, termasuk collaboration, wellbeing, learning, innovation, sustainadi/ity, dan community yang fokus tidak hanya pada karyawan, tetapi juga lingkungan hidup.
Untuk mendukung inklusivitas, Bank memiliki berbagai inisiatif seperti komunitas-komunitas antar karyawan dimulai dari hobi/olahraga, support group program bernama KAWA (KAmi WAnita OCBC], program bagi anak-anak karyawan yaitu KANA (KAmi aNAk OCBC], serta OCBC Volunteer yang mengajak karyawan untuk turun langsung ke lapangan dan ikut serta dalam berbagai aktivitas CSR Bank di bidang kemanusiaan, edukasi dan lingkungan & Kesehatan.
Selain itu, untuk meningkatkan kesejahteraan, Bank memiliki dokter dan psikolog internal yang tersedia untuk semua karyawan.
Tak hanya itu saja, karyawan juga didukung untuk terus menambah kemampuannya dengan berbagai training sesuai kebutuhan agar bisa memaksimalkan potensi terbaiknya dan mencetak leaders cu/ture dan etos kerja B!SA yakni Bring out the Best in Each Other, /ntegrity, Strive for Excellence, dan Act Progressively diiringi semangat TAYTB. Karyawan juga dapat secara mandiri melakukan program training baik secara online maupun langsung.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait