Daftar Lokomotif Berat di Indonesia, Saking Beratnya Ada Yang Hanya Beroperasi di Sumatera

Tama
Daftar lokomotif berbobot berat di Indonesia. Foto: iNews Depok/Tama

DEPOK, iNewsDepok.id - Lokomotif menjadi sarana utama pada rangkaian kereta api penumpang ataupun gerbong barang. Di Indonesia, banyak terdapat lokomotif dengan berat yang lebih dari 50 ton, yang tentunya mampu menarik rangkaian kereta api (KA) yang cukup panjang.

Sebagai operator utama kereta api di Indonesia, PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memiliki ratusan lokomotif dengan bobot yang berat yang tersebar di Pulau Jawa dan Sumatera. Bahkan, ada sejumlah lokomotif yang tidak beroperasi di Pulau Jawa karena saking berat bobotnya.

Penasaran dengan daftar lokomotif yang pernah dan masih beroperasi di Indonesia? Kali ini iNews Depok merangkum dari berbagai sumber tentang daftar lokomotif dengan beban berat lebih dari 50 ton, Selasa (20/2/2024). Berikut daftarnya:

1. Lokomotif BB200


Lokomotif BB200. Foto: X/fajarnugros

Lokomotif BB200 adalah lokomotif diesel elektrik milik KAI, yang dibuat oleh pabrik General Motors Electro-Motive Division, Amerika Serikat dengan transmisi daya DC-DC. Lokomotif ini beroperasi di Indonesia sejak tahun 1957, dengan model EMD G8U6. Lokomotif ini memilik berat kosong 70 ton, dengan mesin penggerak utama seri EMD 8 567C.

Lokomotif ini merupakan lokomotif diesel elektrik model kedua yang dioperasikan oleh PT KAI setelah CC200. Lokomotif ini merupakan kakak dari lokomotif BB201, yang juga diproduksi oleh pabrik yang sama.

Untuk saat ini kondisi lokomotif BB 200 tersebut sebagian besar diapkirkan atau sudah pensiun masa dinasnya, sebagian kecil mangkrak, dua unit dipreservasi, kemudian satu unit beroperasi sebagai lokomotif langsir Balai Yasa Lahat. Di kalangan pecinta kereta api atau railfans, lokomotif ini memiliki nama panggilan lokomotif 'si dung-dung'.

Editor : M Mahfud

Halaman Selanjutnya
Halaman : 1 2 3 4 5 6 7 8

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network