JAKARTA, iNewsDepok.id - Program Development of Integrated Farming System in Upland Area (UPLAND Project) Kementerian Pertanian terus menggencarkan ekspor komoditas pangan yang telah diolah. Ekspor komoditas pangan yang telah diproduksi dapat memberikan nilai ekonomi lebih terhadap hasil pertanian.
Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengungkapkan, saat ini dunia sedang menghadapi krisis pangan akibat dampak perubahan iklim.
Beragam komoditas yang rentan terhadap inflasi, harus diberi perhatian khusus. Pengolahan pasca panen seperti bawang goreng ini memberikan nilai lebih terhadap hasil pangan.
“Dunia sekarang sedang menghadapi krisis pangan. Penting bagi kita untuk terus berkomitmen menjaga pasokan komoditas strategis agar tidak terjadi pergolakan harga dan stok di pasaran,” ujar Mentan Andi Amran Sulaiman dalam keterangan tertulis, Rabu (13/12/2023).
Pengelola Program UPLAND Kementan Farakka Sari mengatakan, sebanyak enam ribu bungkus produk bawang goreng milik para petani binaan UPLAND Project di Kabupaten Sumenep dilepas untuk dikirim ke negeri kincir angin Belanda.
Ekspor perdana bawang goreng diharapkan menjadi pintu awal untuk peningkatan kesejahteraan kepada petani.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait