36 Bayi Baru Lahir di Gaza, Mesir Berecana Evakuasi untuk Penyelamatan dari Bom Israel

Laurensius Teddy Saputro
Bayi di dalam mesin Inkubator. Foto: AFP/Mai Yaghi.

DEPOK, iNewsDepok.id - Menteri Kesehatan Mesir Khaled Abdel Ghaffar mengatakan kantornya bekerja sama dengan Masyarakat Bulan Sabit Merah Palestina untuk mengevakuasi setidaknya 36 bayi baru lahir dari Gaza Palestina. Mereka terancam bom Israel.

Akibat serangan pada rumah sakit, total 22 rumah sakit dan 49 pusat kesehatan terpaksa berhenti beroperasi akibat agresi Israel. Selain itu, (pasukan) pendudukan juga menyasar 53 kendaraan ambulans.

Dilansir Al-Jazeera, Abdel Ghaffar mengatakan bahwa dia berupaya untuk melaksanakan rencana pemindahan bayi yang baru lahir tersebut “sesegera mungkin”.

“Saya memiliki 36 ambulans yang dilengkapi dengan ventilator portabel yang menunggu di perbatasan untuk menerima anak-anak itu… dan segera membawa mereka ke rumah sakit kami,” kata Abdel Ghaffar.

Beberapa pasien dari Gaza telah dipindahkan ke rumah sakit di Mesir dalam beberapa minggu terakhir, namun bayi baru lahir dan bayi prematur tetap dirawat di Gaza karena rumitnya pemindahan mereka ke dalam inkubator.

Editor : M Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network