DEPOK, iNewsDepok.id - Bukan Kota Depok, jika tidak menyajikan peristiwa yang sering membuat heboh masyarakat Indonesia. Kali ini, tempat bersejarah umat Muslim yakni Gua Hira di Jabal Nur, Mekah, dikotori aksi vandalisme yang diduga dilakukan orang Indonesia.
Terdapat coretan kata-kata seperti 'Depok' di susunan batu gua. Diduga, tindakan tidak patut itu dilakukan pengunjung dari Depok.
Adanya coretan tersebut diungkapkan ulama muda Habib Husein Jafar Al Hadar dalam video yang diunggahnya di kanal Youtube-nya dengan nama 'Jeda Nulis'.
Menanggapi peristiwa tersebut, Wali Kota Depok, Mohammad Idris prihatin dengan aksi vandalisme yang membawa-bawa nama kotanya tersebut. Dia menyebut coretan itu seperti membuka aib warga Depok.
"Waduh seharusnya nggak layak untuk membuat hal seperti itu, apalagi mengatasnamakan satu kota, itu kan membuka aibnya orang Depok kalau gitu," kata Idris saat ditemui MNC Portal Indonesia di Balai Kota Depok, Jawa Barat, Jumat (21/7/2023).
Idris yakin seluruh warga Depok tidak setuju dengan coretan tersebut.
"Mungkin yang tidak setuju seluruh warga Depok kali ya, dia mengatasnamakan nama Depok," ucapnya.
Gua Hira adalah salah satu tempat penting dalam sejarah perjalanan agama Islam. Di tempat ini, wahyu pertama diturunkan oleh Allah kepada Nabi Muhammad SAW melalui malaikat Jibril.
Tempat ini sering menjadi destinasi ziarah para jemaah haji dan umrah, termasuk dari Indonesia. Sayang, keinginan mulia berziarah itu tidak diimbangi kesadaran menjaga lingkungan.
Dalam unggahan di video Youtube, Habib Jafar juga mengaku prihatin dengan kondisi Gua Hira saat ini.
Selain banyak sampah terutama botol air mineral berserakan, ditemukan berbagai coretan kata-kata yang diduga dilakukan orang Indonesia.
"Saya tadi baca bahkan ada yang menyebutkan salah satu nama kotanya adalah kota Depok. Padahal Masya Allah, Tuhan telah ciptakan seindah ini, Nabi telah unggulkan tempat seindah ini, tapi justru kita kotori dengan vandalisme, dengan sampah," kata Habib Jafar.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait