Meski begitu, Eko mengatakan potensi banjir pesisir ini berbeda waktu (hari dan jam) di tiap wilayah.
Secara umum peristiwa tersebut berdampak pada aktivitas masyarakat di sekitar pelabuhan dan pesisir. "Seperti aktivitas bongkar muat di pelabuhan, aktivitas di pemukiman pesisir, serta aktivitas tambak garam dan perikanan darat," kata Eko.
Eko pun meminta masyarakat untuk waspada dan siaga mengantisipasi pasang maksimum air laut yang berpotensi banjir rob. "Masyarakat dihimbau untuk selalu waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari Pasang Maksimum Air Laut serta memperhatikan update informasi cuaca maritim dari BMKG," katanya.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait