DEPOK, iNewsDepok.id - Lembaga Dakwah Kampus Nuansa Islam Mahasiswa Universitas Indonesia (SALAM UI) melaksanakan Grand Closing Gerakan Ramadan Berbagi (GERIGI) 2023.
Project Officer, Auladi Sabiq (19) mengatakan GERIGI merupakan program kerja perdana yang mengusung tema 'Wujudkan Masa Depan Menuju Satu Cita' serta berkonsep kolaborasi dalam kegiatan sosial masyarakat di bawah naungan LDK SALAM UI.
"GERIGI adalah gerakan sosial di bulan ramadan di mana kita akan menunjukkan aksi sosial kepada anak yatim, piatu, yatim piatu, dan duafa di sekitar wilayah Depok tapi jangakauannya luas di JABODETABEK" ucap Sabiq.
Acara ini mengundang sekitar 2.000 anak yatim piatu secara offline ke Balairung dan berbagi kepada 3.000 anak yatim yang mereka antarkan langsung ke setiap panti.
"Untuk datanya sendiri Alhamdulillah kita bekerjasama dengan Dinas Sosial kota Depok. Jadi kami langsung bertemu dengan pak wakil walikota dan bertemu juga dengan kepala dinas sosial untuk meminta data anak yatim dan dikasih data 5.000 anak yatim. Jadi kami tinggal analisis data kemudian kita cek mana yang valid mana yang enggak" ujar Sabiq.
GERIGI mencapai total anggaran sebesar 370 juta rupiah yang didapat melalui sponsor serta donatur kolaborator. Beragam rangkaian acara selain santunan menjadi wadah bagi para donatur kolaborator untuk memberikan kepercayaan mereka kepada SALAM UI dalam melaksanakan acara GERIGI 2023.
Publikasi GERIGI yang luas mengundang rekor MURI untuk datang dan memberi penghargaan berupa rekor 'Pemberian Santunan Kepada Anak Yatim Terbanyak Oleh Organisasi Mahasiswa'. Sabiq mengatakan sekitar 25 auditor dikerahkan oleh MURI untuk memeriksa kevalidan data acara mulai dari administrasi panitia, berkas-berkas, data absen, sampai siapa saja yang datang.
"Harapannya acara perdana ini tuh menjadi acara yang sustain ke depan dan berkesinambungan. Jadi acara ini menjadi patokan untuk diadakan lagi tahun depan dan mungkin kebih besar" ucap Sabiq.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait