CIMAHI, iNewsDepok.id - Viral di media sosial, sebuah video amatir yang berisi rekaman pengeroyokan yang dilakukan sekelompok anak punk terhadap tukang parkir di Kota Cimahi, Jawa Barat, pada Kamis (23/3/2023). Aksi pengeroyokan yang terjadi di depan exit Tol Baros, Kota Cimahi terjadi pada hari sebelumnya, Rabu (22/3/2023).
Pelaku adalah 5 orang anak punk, sementara korban juru parkir 2 orang. Saat kejadian tidak ada warga yang berani melerai.
Setelah viral, polisi pun telah menangkap empat orang pelaku di beberapa lokasi. Mereka dijebloskan ke sel tahanan Satreskrim Polres Cimahi dan terancam hukuman lebih dari 5 tahun penjara.
Adapun motif anak punk itu mengeroyok juru parkir karena pelaku kesal karena tak diberi uang oleh korban.
"Tidak hanya tangan kosong. Pelaku juga memukuli korban dengan tongkat kayu," kata Heri, saksi mata di lokasi kejadian.
Mengenai berita viral tersebut, Kasatreskrim Polres Cimahi AKP Luthfi Olot Gigantara mengatakan, saat ini kedua korban masih dirawat di rumah sakit karena mengalami patah tulang akibat dipukuli para pelaku.
"Anggota merespons cepat laporan terkait peristiwa itu dan menangkap para pelaku. Keempat pelaku berasal dari Cimahi, Bandung, dan Karawang. Mereka memiliki tato seperti anak punk," ujar Luthfi.
Lebih lanjut Luthfi menjelaskan kronologi singkat kejadian pengeroyokan tersebut. Berawal dari tiga hari lalu, para pelaku mendatangi simpang pintu Tol Baros dan mereka meminta uang kepada korban.
"Begitu terus selama tiga hari berturut-turut, para pelaku datang ke sana dan meminta uang. Tetapi tidak diberi oleh korban sehingga terjadilah keributan," pungkasnya.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani
Artikel Terkait