DEPOK, iNews.id - Pemerintah Kota Depok meminta kebijakan pengecualian penerapan ganjil genap di lokasi wisata Kota Depok kepada Pemerintah Pusat saat libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Lokasi wisata di Kota Depok dinilai tidak sebesar di daerah lainnya seperti Pangandaran.
“Jadi saya minta dipermaklumkan tidak dilakukan ganjil-genap di Kota Depok,” ujar Wali Kota Depok, Mohammad Idris pada kunjungan ke Kelurahan Duren Mekar, Jumat (24/12/2021).
Idris mencontohkan, lokasi wisata seperti alun-alun Kota Depok secara konteks birokrasi merupakan lokasi wisata, namun pada nyatanya lokasi tersebut bukan lokasi wisata besar.
Begitupun dengan lokasi wisata di sejumlah wilayah Kota Depok. Ia juga menilai wisata di Kota Depok hanya didatangi warga Kota Depok.
“Paling besar apa sih, misalkan duren seribu ada taman herbal, pengunjungnya paling orang Depok aja, orang Bogor nggak ada orang-orang selain itu,” jelas Idris.
Editor : Ikawati
Artikel Terkait