Honda Pilot Pakai Mesin DOHC V6, Diklaim Lebih Ramah Lingkungan

muhammad wildan firmasyah
Honda pilot yang memiliki mesin v6 VTEC. Foto: instagram automobilemag

JAKARTA, iNewsDepok.id - SUV Honda Pilot terbaru menghadirkan versi baru mesin mobil V6 yang bisa diklaim ramah lingkungan.

Mesin mobil Honda Pilot berkapasits 3,5 liter tersebut menambahkan kamera ganda pada sistem VTEC khas Honda. Mesin baru ini memberikan peningkatan meski mungkin tak diketahui oleh pengemudi.

Car and driver mengatakan, mesin tersebut adalah DOHC V6 pertama yang disedot secara alami oleh Honda sejak Honda NSX yang asli. Namun, motor yang luar biasa itu ditambah dengan VTEC, sebuah sistem timing katup variabel yang mengubah permainan Honda.

Dilansir dari Autoblog, Camshaft intake VTEC memiliki dua profil, satu untuk efisiensi rpm rendah dan satu lagi untuk performa yang akan aktif pada rpm tertentu. Semuanya bekerja secara mekanis, menggunakan tekanan oli untuk mengganti profil.

Tidak seperti pada Honda NSX, mesin V6 Honda Pilot V6 secara internal dengan kode mesin J35Y8, yang tidak memiliki VTEC.

VTEC adalah teknologi Formula 1 yang canggih pada 1989, tetapi diganti dengan cam phaser yang terus-menerus mengubah pengaturan waktu untuk katup masuk dan keluar.

Dari sudut pandang pengemudi, tenaga akan dikirimkan lebih lancar tanpa sentakan VTEC Honda. Tenaga bertambah sedikit, naik 5 kuda menjadi 285. Sedangkan torsi tetap sama 262 pound-feet.

Output mesin mobil maksimum keduanya mencapai beberapa ratus rpm lebih tinggi.

Head-nya dari TLX Type S (juga, MDX Type S) yang telah direkayasa dengan tutup bantalan cam yang dipasang ke penutup katup demi mengurangi ketinggian keseluruhan mesin 1,2 inci.

Dikombinasikan dengan sistem injeksi langsung baru dengan tekanan yang dinaikkan hingga 50 persen sehingga pengiriman bahan bakar lebih terkontrol. Sistem dapat menginjeksikan tiga semprotan bensin per siklus pembakaran.

Menurut Honda, hasilnya adalah penurunan NOx dan partikulat 40 hingga 50 persen yang memberikan peringkat SULEV30 pada V6. Itu berarti dianggap sebagai kendaraan tugas ringan super-ultra-rendah emisi standar 2030.

Pembakaran yang lebih bersih daripada performa langsung pada mesin mobil terbaru V6 ini memang menjadi tujuan Honda. Diperkirakan mesin ini akan dicangkokkan di seluruh mobil SUV Honda.



Editor : Mahfud

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network