JAKARTA, iNewsDepok.id - Angkatan bersenjata Ukraina dilaporkan sedang mempersiapkan serangan ke Krimea, untuk merebut kembali semenanjung yang memilih untuk bersatu kembali dengan Rusia pada tahun 2014. Seorang mantan komandan Ukraina mengatakan kepada The Economist bahwa operasi itu direncanakan pada tahun 2023, tetapi menolak memberikan rincian lebih lanjut.
Melansir dari Russia Today, mantan komandan serangan udara, Mikhail Zabrodsky memberi tahu outlet tersebut bahwa jika tentara mengumumkan niatnya di media sosial atau televisi, itu tidak akan pernah mencapai apa pun.
Dia mengakui, bagaimanapun, bahwa operasi yang dirancang untuk merebut kembali semenanjung itu tidak akan menjadi serangan frontal yang tidak masuk akal dan akan dilakukan dengan menggunakan kombinasi pasukan darat, pendaratan laut, dan serangan udara, termasuk penggunaan drone.
“Kami akan mengejutkan orang—dan berkali-kali—lagi,” katanya.
Namun, Zabrodsky, yang mengklaim tetap dekat dengan proses perencanaan militer di Kiev, menekankan bahwa masih banyak pertempuran yang harus dimenangkan sebelum tentara dapat mempertimbangkan kerangka waktu untuk serangan semacam itu.
Presiden Rusia Vladimir Putin sebelumnya mengklaim bahwa Ukraina berencana untuk melakukan serangan di semenanjung dan wilayah Donbass. Dia mengatakan ini adalah salah satu alasan dia memerintahkan serangan Moskow, awal tahun ini.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait