WASHINGTON, iNewsDepok.id - Presiden Amerika Serikat Joe Biden menertawakan pernyataan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengenai rudal yang menghantam Polandia pada Selasa malam kemarin. Zelensky bersikeras mengatakan jika rudal yang menghantam Polandia tersebut merupakan milik Rusia yang nyasar. Padahal bukti-bukti, justru rudal Ukraina yang menghantam Polandia.
"Bukan seperti itu bukti-bukti," kata Biden membantah Zelensky, saat ditanya wartawan di Gedung Putih, dikutip dari Reuters, Kamis (17/11/2022).
Zelensky bersikeras ledakan yang menewaskan dua orang di Polandia, sekitar 6 km daari perbatasan Ukraina itu bukan disebabkan rudal Ukraina.
"Saya yakin itu bukan rudal kami," katanya, Rabu (16/11/2022).
Dia menegaskan jika ledakan yang menewaskan dua orang Polandia itu disebabkan oleh rudal Rusia. Pernyataan itu didasari pada laporan militer Ukraina yang menurutnya bisa dipercaya.
Sementara itu AS dan Polandia menegaskan bukti yang ditemukan di lokasi rudal merupakan sistem pertahanan s-300 milik militer Ukraina. Rudal ditembakkan untuk mencegah serangan udara Rusia namun justru menyasar ke Polandia.
"Dari informasi yang kami dan sekutu dapat itu adalah roket S-300 buatan Uni Soviet, roket tua dan tidak ada bukti bahwa itu diluncurkan oleh pihak Rusia. Sangat mungkin itu diluncurkan oleh sistem pertahanan anti-pesawat Ukraina," kata Presiden Polandia Andrzej Duda.
Rudal sistem pertahanan S-300 digunakan oleh Ukraina, di samping Rusia.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait