Satgas tersebut tiap tahunnya juga memberikan edukasi dan penyuluhan, untuk mengantisipasi kasus KDRT kepada seluruh warganya.
"Kami membentuk Satgas KDRT sejak 2019, dan satgas tersebut itu dibentuk di tiap-tiap kelurahan. Tiap tahun selalu ada penyuluhan dari satgas," kata Tarmuji kepada iNews Depok (07/11/2022).
Bahkan dalam program Satgas KDRT itu, Tarmuji mengimbau warga untuk selalu menjaga keharmonisan keluarga. Ia juga berharap, kasus KDRT yang menimpa warganya menjadi kasus yang terakhir.
"Harapan saya masalah KDRT ini jadi yang terakhir. Dan untuk warga lain semoga bisa saling menjaga, kalau bahasa Betawinya ya jangan galak ama bini," imbuhnya.
Editor : Mahfud
Artikel Terkait