DEPOK, iNewsDepok.id – Sekjen Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Sulaeman Tanjung menanggapi pernyataan Ade Armando yang dinilai menggunakan politik identitas. Dia menilai Ade Armando tidak seharusnya mengangkat isu identitas Kristen dalam politik.
“PBNU menilai Ade Armando tidak seharusnya mengangkat isu identitas Kristen dalam politik karena akan merugikan umat Kristen,” katanya, Sabtu (5/11/2022).
Sulaeman Tanjung juga mengingatkan konsekuensi dari penggunaan politik identitas. Menurutnya, memperalat identitas agama dalam politik sangat berbahaya karena akan merusak kerukunan umat beragama.
“Jika ada persepsi bahwa umat Kristen berhadapan secara politik dengan kelompok lain, konsekuensinya akan berbahaya sekali bagi masa depan umat Kristen itu sendiri. Memperalat identitas agama dalam politik sangat berbahaya terhadap keutuhan bangsa,” jelasnya.
Dia juga mengatakan bahwa PBNU menentang penggunaan politik identitas dalam Pilpres maupun pemilihan kepala daerah. Hal itu dinilai dapat merusak keutuhan bangsa dan NKRI.
PBNU mengingatkan masyarakat agar tidak terpancing isu-isu yang dapat memecah belah NKRI.
“PBNU menghimbau kepada semua pihak agar tidak terpancing isu identitas agama atau isu-isu lain yang kana memecah belah keutuhan bangsa ini,” ucapnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait