BOGOR, iNewsDepok.id – Menindaklanjuti keluhan warga yang diterimanya, Wali Kota Bogor Bima Arya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi proyek pembangunan trotoar di daerah Ciheleut, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor.
Tiba di lokasi proyek Bima Arya langsung memeriksa hasil pengerjaan pembangunan trotoar. Raut wajahnya tampak kecewa ketika melihat hasil pengerjaan trotoar yang buruk. Bahkan Bima Arya sempat membongkar bagian trotoar dengan kakinya.
Bima Arya pun sempat mengunggah video saat dirinya sidak pembangunan trotoar itu lewat unggahan Instagram pribadinya, pada Senin (17/10/2022).
“Pembangunan itu dari pajak, uang rakyat. Yang pakai dan nikmati adalah warga. Saya minta semua kontraktor jangan main-main,” tulis Bima Arya di unggahan Instagramnya.
“Kepala Dinas, Camat dan Lurah harus turun dan awasi. Kalau kontraktor pelaksana tidak amanah, kita blacklist perusahaannya dan orang-orangnya. Tidak ada tawar-menawar,” lanjutnya.
Dalam video yang diunggahnya tampak Bima Arya memeriksa secara detil hasil pembangunan trotoar, yang hasilnya dirinya menemukan banyak kekurangan dan hasil pengerjaan yang buruk pada proyek tersebut.
“Jelek banget ini begini,” ucap Bima Arya sambil menunjuk bagian trotoar.
Bahkan pada kesempatan yang sama, ada seorang warga yang menyampaikan keluhannya secara langsung ke Bima Arya. Warga tersebut melaporkan gerbang rumahnya tidak bisa dibuka karena bagian bawahnya kehalang bagian trotoar yang baru dipasang.
"Kalau nggak becus di-blacklist, kontraktornya, orang-orang yang terlibat saya catat semua, saya blacklist. Jelek sekalilah kualitasnya. Pokoknya kalau kita nggak puas, kita nggak akan tanda tangan. Saya minta semuanya maksimalkan perbaikan," kata Bima Arya.
Warganet Bogor yang melihat unggahan video tersebut langsung menuliskan keluhannya, terkait proyek fasilitas umum Kota Bogor yang lain di kolom komentar Instagram Bima Arya.
“Yang benerin jalan aspal juga dong pak. Masa belum juga ada sebulan udah pada ancur lagi tuh jalan,” komentar warganet.
“Jalan Pandu Raya Pak Wali @bimaaryasugiarto, pengerjaannya juga jelek. Saluran drainasenya kurang diperhatikan juga. Jadi beberapa titik masih kegenang air, padahal jalannya baru diaspal. Perencanaannya terkesan tumpamg tindih,” tulis Warganet.
“Pak itu yang jalan baru menuju Cilebut sudah lama belum selesai pak.. Saya kalo mau muter jauh pak, harus macet macetan di underpass,” timpal warganet.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait
