DEPOK, iNewsDepok.id - Dekan Fakultas Farmasi Universitas Pancasila (FF UP) Prof D Apt Syamsudin, M.Biomed bersama tim, memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Indonesia (MURI). Ia berhasil membuat obat Poliherbal yang efektif mempercepat kesembuhan pasien Covid-19.
Tak sekadar klaim, obat herbal yang menjadi obat tambahan ini (adjuvant) ini sudah banyak dipakai masyarkat dan banyak digunakan di rumah sakit di Indonesia.
“Kita sudah melakukan observasi klinis pada pasien Covid-19 yang derajat sedang dan itu terbukti efektif. Atas dasar itu kami mendapatkan rekor MURI,” kata Syamsudin, Rabu kemarin (20/7/2022).
Poliherbal bikinan Farmasi Universitas Pancasila menggunakan 4 bahan yaitu Kunyit, Jinten Hitam, Katuk dan Ikan Gabus.
Pemilihan 4 bahan ini berdasarkan kajian akademik dan empiri. Ikan Gabus mengandung Albumin.
Albumin menjadi asupan penting mengingat pasien Covid mengalami penurunan protein di dalam darahnya.
“Jadi perlu asupan Albumin dari luar. Semua itu dibuat menjadi satu ekstraksi dan diberikan kepada pasien Covid-19 dengan derajat sedang,” ujarnya.
Percepat kesembuhan
Dari hasil penelitian, pasien yang diberikan terapi tambahan berupa obat herbal Universitas Pancasila ini mengalami perbaikan lebih cepat. Masa length of stay (Los) di rumah sakit bisa dipangkas lebih cepat.
“Length of stay di RS kan sembilan hari. Dengan terapi adjuvant polyherbal ini bisa lebih cepat masa penyembuhannya, jadi 7-8 hari,” tukasnya.
Editor : M Mahfud
Artikel Terkait