get app
inews
Aa Read Next : M Taufik Dipecat, Denny Siregar: Gerindra Kayaknya Lagi Bersih-bersih Kader Yang Suka Rangkul FPI

Nilai Taufik Difitnah, Ketum KNPI Tantang Denny Siregar Duel

Rabu, 08 Juni 2022 | 19:27 WIB
header img
Denny Siregar dan Haris Pertama. Dok: iNews Depok

JAKARTA, iNewsDepok.id - Ketua Umum DPP KNPI Haris Pertama meradang karena Denny Siregar dianggap telah memfitnah M Taufik, mantan wakil ketua DPRD DKI Jakarta yang dipecat Partai Gerindra, Selasa (7/6/2022).

Keributan ini bermula ketika Denny mengatakan kalau Partai  Gerindra  agaknya sedang bersih-bersih dari kader yang suka merangkul FPI.

Dia mengatakan itu untuk mengomentari pemecatan Taufik.

"Partai @Gerindra kayaknya lagi bersih2 kadernya yang suka rangkul2 FPI. Soalnya, mendukung ormas radikal sepertinya udah gak tren sekarang. Rame doang, tapi kalah mulu di medan perang... Eh, masih ada @fadlizon deh. Apa beliau sekarang lagi deg2an??," kata Denny melalui akun Twitter-nya, @DennySiregar7, Rabu (8/2/2022).

Haris marah ketika membaca komentar Denny itu.

"Dikit-dikit Lo @DennySiregar7 tuduh orang FPI dan radikal. Asal Lo tau ya , itu yang Lo tuduh adalah senior gW. Taufik itu senior HMI Cabang Jakarta dan Ketua MW KAHMI DKI Jakarta. Hobi Lo sudutkan dan fitnah orang aja," damprat Haris melalui akun Twitter-nya, @knpiharis.

Ketika dalam satu jam Denny tidak merespon, Haris kembali melabrak Denny, dan menantangnya duel.

"Woi @DennySiregar7 kalau Lo mau hadap-hadapan sama HMI dan KAHMI, ayo ... Sekalian sama para kakak pembina Lo ya. Sampah Lo, makin lama makin merusak persatuan dan kesatuan sesama anak bangsa," katanya.

"Maaf, ada apa ya rame2??" jawab Denny Siregar sambil memposting foto Haris yang penuh dengan perban akibat dikeroyok sejumlah orang pada 22 Februari 2022.

Haris pun makin ngamuk.

"Dasar manusia DUNGU, harusnya kau belajar etika dan santun. Foto yang selalu kau pajang itu adalah foto dimana saya bersaksi sebagai pelapor teman kau yang akhirnya menjadi terpidana," katanya.


Foto: tangkapan layar

Denny tidak menanggapi, sehingga keributan tidak berlanjut.

Seperti diketahui, Haris dikeroyok sehari sebelum Haris bersaksi untuk kasus Ferdinand Hutahaean yang dia laporkan melakukan ujaran kebencian dengan mengatakan "Allahmu lemah" di akun Twitternya.

Keesokan harinya, dengan wajah yang penuh perban akibat dikeroyok, Haris ke pengadilan untuk menjadi saksi kasus tersebut.

 

 

Editor : Rohman

Follow Berita iNews Depok di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut