Depok Era 1960-an Tersisa di Sini: Hutan Pinus Buperta, Udara Auto Sejuk
DEPOK, iNews Depok.id - Tak disangka, ternyata di Kota Depok masih ada hutan alami dan hutan pinus.
Hutan alami dan hutan pinus terdapat di kawasan Buperta Cibubur. Secara administratif kawasan Buperta Cibubur masuk Jakarta Timur dan Kota Depok.
Namun untuk hutan alami dan hutan pinus masuk wilayah Kelurahan Harjamukti, Cimanggis Kota Depok.
"Ini masuk wilayah Depok," kata seorang pegawai Buperta Cibubur kepada iNews Depok, Sabtu (11/10/2025) menunjuk hutan alami dan hutan pinus.
Buperta Cibubur menyebut kawasan hutan ini sebagai hutan Kota Arboretum.
Luas hutan alami dan perkebunanbsekitar 25 hektare. Berbagai pohon khas hutan tropis tumbuh di pinggiran. Masuk ke dalam ada banyak pohon karet dan mahoni.
Sedangkan di bagian utara, terdapat kawasan hutan pinus yang cukup luas. Ratusan pohon pinus umurnya jelas lebih dari 30 tahun dengan ketinggian pohon yang menjulang dan ukuran batang yang besar.
Berada di hutan Arboretum Buperta Cibubur Depok serasa berada di hutan-hutan di kawasan Bogor.
Udara sejuk dengan bunyi-bunyi hewan hutan masih terdengar.
Kawasan Depok pada era Belanda dan tahun 1960-an dikenal sebagai daerah perkebunan dan hutan.
Seiiring berkembangnya Jakarta sebagai ibu kota Republik Indonesia, membuat kawasan Depok juga semakin ramai.
Kawasan hutan dan perkebunan kemudian beralih fungsi menjadi perumahan, jalan, gedung dan tempat keramaian.
Untungnya pada tahun 1970-an, Ibu Tien Soeharto disebut menjadi tokoh yang menyelamatkan sebagian hutan dan perkebunan tersisa menjadi Buperta Cibubur.
Berada di Buperta Cibubur menjadikan otak bisa berkelana ke era Belanda seperti diceritakan warga dan tertulis di media bahwa Depok dulu masih banyak kawasan hutan dan perkebunan.
Editor : M Mahfud