get app
inews
Aa Text
Read Next : Gercep Tangani Kasus, Polres Depok Berikan Penghargaan pada 52 Anggota dan 4 Warga

Heboh SPMB Depok Bikin Wawalkot Chandra Tersenyum Geli: Bukan Jual Beli Kursi tapi Penipuan

Sabtu, 28 Juni 2025 | 13:23 WIB
header img
Wakil Wali Kota (Wawalkot) Depok Chandra Rachmansyah. Foto: iNews Depok/Agus S

DEPOK, iNews Depok.id – Isu jual beli kursi dalam proses Seleksi Penerimaan Murid Baru (SPMB) bikin Wakil Wali Kota (Wawalkot) Depok Candra Rachmansyah tersenyum geli. Chandra menyebut bukan jual beli kursi tapi penipuan. 

Chandra memberikan keterangan keterangan kepada wartawan usai menghadiri Pengajian Bulan Muharram 1447 H di Masjid Baitul Khamal, Balai Kota Depok, Sabtu (28/6/2025). 

"Masalah SPMB kemarin yang katanya ada OTT itu bukan dari panitia, kepala sekolah, ataupun operator. Itu murni ranah penipuan. Dia menipu orang tua murid, bukan menjual kursi sekolah," kata Candra sambil tersenyum geli. 

Candra menjelaskan bahwa setelah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan, tidak ditemukan adanya praktik jual beli kursi di sekolah-sekolah negeri di Kota Depok. Ia memastikan bahwa seluruh pihak di lapangan telah berkomitmen tinggi untuk menjaga integritas proses SPMB. 

"Sampai hari ini tidak ada praktik jual beli kursi di sekolah-sekolah negeri di Kota Depok. Teman-teman di lapangan sudah berkomitmen menjaga integritas ini. Arahan Pak Wali Kota pun jelas, kita jalankan dengan baik tanpa adanya titipan," tegasnya.

Wakil Wali Kota Depok juga menyoroti pihak-pihak yang mencoba mempolitisasi isu SPMB ini dengan menyudutkan program tersebut dan menyebarkan informasi yang tidak benar. 

Ia meminta semua pihak untuk bersikap objektif dan mendukung upaya pemerintah dalam pemerataan akses pendidikan.

"Kepada yang nyinyir, memutarbalikkan fakta, dan membawa masalah ini ke ranah politik, saya minta lihat secara objektif. Kalau memang ada yang mau saya mundur, datang dan bicara baik-baik, bukan dengan cara membodohi masyarakat dengan informasi yang tidak benar," tandasnya.

Candra menambahkan bahwa kasus penipuan ini sudah ditangani oleh pihak berwenang, yakni PPNS Satpol PP. Ia kembali menegaskan bahwa panitia SPMB tidak terlibat dalam kasus ini.

Lebih lanjut, Candra Rachmansyah menekankan pentingnya pemerataan akses pendidikan bagi seluruh anak-anak di Kota Depok. Bahkan, ia mengungkapkan rencana untuk menghadirkan sekolah gratis bagi warga tidak mampu. 

"Tidak boleh ada anak di Kota Depok yang tidak bersekolah karena tidak punya biaya. Ini adalah amanah sila kelima Pancasila, keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Mari kita dukung bersama, bukan malah mencari kesalahan," pungkasnya.

Kasno, salah seorang warga yang turut hadir, juga angkat bicara, mendukung pernyataan Wakil Wali Kota. 

"Kalau memang mau bicara tentang praktik jual beli bangku sekolah, datang dan hadapi langsung. Jangan muter-muter. Kita dukung program ini bersama-sama, jangan malah menyuruh Wakil Wali Kota mundur," ujarnya.

Pemerintah Kota Depok menegaskan komitmennya untuk mewujudkan pendidikan yang adil dan merata, demi masa depan generasi muda Depok yang lebih baik.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut