“Secara berkala kami juga mengirimkan bantuan logistik kebutuhan darurat untuk mengatasi situasi di Gaza,” jelas Sukamta.
Anggota Komisi di DPR yang membidangi urusan pertahanan dan hubungan luar negeri itu juga menyinggung soal posisi unik Indonesia sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia. Sukamta menyampaikan komitmen Indonesia terhadap nilai-nilai pluralistik sambil tetap mempertahankan dukungan yang kuat untuk kemerdekaan Palestina.
“Sampai saat ini kami terus melakukan upaya terbaik untuk rekonstruksi masa depan Palestina,” terang Legislator dari Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tersebut.
Dari sisi lembaga legislatif, Sukamta pun menyatakan DPR terus melakukan berbagai upaya untuk membela Palestina. Khusus untuk Fraksi PKS, salah satunya adalah dengan menginisiasi RUU untuk memboikot produk asal Israel.
“Fraksi PKS berupaya untuk memajukan Rancangan Undang-Undang Boikot Produk Israel dan perusahaan yang terlibat dalam genosida Palestina ke Badan Legislasi (Baleg),” tutur Sukamta.
Selain membahas soal isu Palestina, pertemuan di London juga mendiskusikan berbagai topik. Di antaranya soal kebijakan perdagangan Indonesia, potensi tekanan untuk normalisasi hubungan dengan Israel melalui Perjanjian Abraham, dan upaya bantuan kemanusiaan di Gaza.
“Diskusi ini menyoroti bagaimana Indonesia mempertahankan dukungannya terhadap hak-hak Palestina sambil menghadapi tantangan diplomatik dan dinamika regional yang kompleks,” tutupnya.
Editor : Mahfud