Pelatihan dimulai dengan menggunakan metode ‘Pohon Keluarga Bahagia’ dan ‘Perjalanan Impian’ untuk mengeksplorasi isu lebih lanjut.
Kepala Pusat Pendidikan Pertanian sekaligus Direktur Program YESS Muhammad Amin menyampaikan bahwa Program YESS secara aktif membekali para pemuda termasuk para perempuan tani dengan pengetahuan dan keterampilan yang dibutuhkan di sektor pertanian.
Dalam sesi ‘Pohon Keluarga Bahagia’ dan ‘Perjalanan Impian’, Trainer Utama GALS for Financial Literacy NPMU, Rizky Permana, beserta pendamping dari district implementation team (DIT) Program YESS Kabupaten Bogor, Roby Prayogo dan penyuluh sebagai fasilitator pendamping, Hikmah Adnin mengajak peserta untuk berdiskusi tentang pola relasi suami dan istri.
Peserta berbicara tentang berbagi peran domestik dalam keluarga, seperti mengelola keuangan, mengambil keputusan, dan mengelola aset keluarga.
Fokusnya adalah pada peningkatan kesempatan perempuan dalam hal akses, kontrol, partisipasi, kepemilikan dan pengambilan keputusan.
Kegiatan dengan metode ‘Perjalanan Impian’ membekali peserta untuk memanfaatkan keuangan yang akan tersedia secara optimal untuk meningkatkan perekonomian dan kualitas hidup mereka. Dalam diskusi tersebut, para ibu tersebut mengatakan bahwa mereka memimpikan meningkatkan produktivitas dalam usaha mereka.
Editor : Mahfud