get app
inews
Aa Text
Read Next : Tren Liburan 2026 Bergeser, Sport Holiday Makin Diminati

Dengan Konsep Sovereign Cloud yang Unik, IfVirty DesktopIP Pikat Juri APICTA Awards 2024

Jum'at, 13 Desember 2024 | 18:15 WIB
header img
DesktopIP, perusahaan teknologi Indonesia, berhasil meraih penghargaan bergengsi APICTA 2024 untuk inovasi Sovereign Cloud-nya, IfVirty. Foto: Ist

JAKARTA, iNews Depok.idDesktopIP, perusahaan teknologi Indonesia, berhasil meraih penghargaan bergengsi APICTA 2024 untuk inovasi Sovereign Cloud-nya, IfVirty.

Penghargaan ini membuktikan kemampuan Indonesia dalam mengembangkan teknologi kelas dunia dan memperkuat kedaulatan digital. Konsep Sovereign Cloud yang diusung DesktopIP memberikan kontrol penuh atas data dan teknologi, bebas dari dominasi asing.

PT DesktopIP Teknologi Indonesia berhasil meraih penghargaan bergengsi sebagai First Runner-Up dalam kategori ICT Services di ajang Asia Pacific ICT Alliance (APICTA) Awards 2024 yang diselenggarakan di Bandar Seri Begawan, Brunei Darussalam.

Pencapaian ini menjadi bukti komitmen perusahaan dalam menghadirkan solusi yang mendukung ekosistem digital yang berdaulat di tengah kompetisi global.

Chief Executive Officer (CEO) DesktopIP, Phidi Soepangkat, memaparkan alasan utama dibalik terpilihnya produk unggulannya, IfVirty, pada kompetisi tersebut.

Dengan membawa konsep Sovereign Cloud, Ia menjelaskan bahwa konsep ini dalam konteks privasi data sering kali hanya dipahami sebatas lokasi penyimpanan data dalam yurisdiksi suatu negara.

Menurutnya, True Sovereign Cloud yang diusung DesktopIP melampaui hal tersebut, dimana juga harus mencakup beberapa indikator penting, seperti kontrol penuh atas teknologi, biaya, dan pengelolaan pada keamanan data itu sendiri.

“Konsep Sovereign Cloud yang kami bawa adalah upaya untuk membebaskan negara dari dominasi regulasi data yang sering kali berat sebelah. Kami ingin menunjukkan bahwa kedaulatan digital bukan hanya tentang lokasi dimana data disimpan, tetapi juga tentang kemampuan sebuah negara untuk memiliki kontrol penuh atas teknologi yang dibangun dan dikembangkan serta pengelolaan biaya secara independen,” ungkap Phidi.

Dengan memperkenalkan produk dan layanan melalui konsep yang inspiratif, DesktopIP bertujuan untuk:

1. Mendukung kemandirian digital: Membantu negara-negara, tidak hanya di Indonesia tetapi juga di kawasan Asia Pasifik dalam menjaga data mereka secara mandiri.

2. Mengatasi tantangan regulasi global: Memperkenalkan infrastruktur teknologi yang bebas dari intervensi regulasi negara adidaya.

3. Menyediakan solusi berkelanjutan: Memastikan biaya yang kompetitif dan terjangkau agar negara-negara pengguna tetap memiliki akses dan kendali penuh terhadap data mereka.

Diantara banyaknya peserta lain dari berbagai negara yang memperkenalkan teknologi canggihnya, perusahaan yakin bahwa keunikan produk dan layanan yang diperkenalkan, dapat menegaskan bahwa teknologi asal Indonesia juga memiliki kemampuan untuk mewujudkan kedaulatan, baik dari data digitalnya maupun segala sesuatu yang terkait dengan cloud engine, termasuk dari sisi infrastruktur teknologi pendukungnya.

“Inilah alasan mengapa kami memilih memperkenalkan produk IfVirty di kompetisi pertama ini, karena fokus utama kami adalah menonjolkan keunikan dari produk tersebut. Sejauh pengamatan kami, hingga saat ini belum ada pihak lain yang mengembangkan teknologi serupa di pasar Asia Tenggara, khususnya dalam hal membangun teknologi ini secara mandiri,” jelas Chief Technology Officer (CTO) DesktopIP, Wisesa Widyantoro.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut