get app
inews
Aa Text
Read Next : Masker Gratis untuk Pengguna MRT Jakarta, MMI Peduli Kesehatan, Donasikan 20.000 Masker

Warganet Dukung Pencabutan Donasi Agus Salim, Korban Penyiraman Air Keras

Jum'at, 25 Oktober 2024 | 14:34 WIB
header img
Petisi online muncul di website Change.org menggemakan warganet untuk mencabut donasi yang ditujukan kepada Agus Salim. Foto: podcast @curhatbang

DEPOK, iNews Depok.id - Sebuah petisi online muncul di website Change.org menggemakan warganet untuk mencabut donasi yang ditujukan kepada Agus Salim, korban dari kasus penyiraman air keras pada 1 September 2024 lalu, Jumat (25/10/2024).

Petisi tersebut diunggah oleh Rizky Pras pada Sabtu, 19 Oktober 2024, sebagai bentuk kekecewaan donatur kepada korban.

"Petisi ini dibuat bentuk kekecewaan donatur kepada korban penyiraman air keras yaitu sdr agus salim," ungkapnya diwebsite Change.org.

Rizky juga menuliskan, bahwa uang donasi yang diberikan kepada Agus tidak digunakan dengan bijak.

"Donatur merasa uang donasi yg sudah di berikan kepada agus tidak di gunakan sebagai mana mestinya" tulisnya.

Selain itu, Rizky juga mengungkapkan, sebelumnya Agus memohon dan meminta kepada warganet untuk memberikan bantuan donasi kepadanya, demi pengobatan dan kesembuhan matanya yang tersiram air keras. Hal ini diungkapkan oleh Agus pada podcast akun You Tube @curhatbang milik Denny Sumargo.

Namun, setelah mendapatkan donasi tersebut, Agus tidak menggunakan uang donasi itu sebagai pengobatan, melainkan diberikan kepada anggota keluarganya.

"dan kita masih ingat sekali permintaan agus pada waktu itu hanya satu "matanya kembali seperti dulu" Alias biasa melihat kembali, sekarang giliran donasi sudah terkumpul banyak, agus lupa akan tujuan awalnya dia meminta donasi bahkan uang donasi malah untuk membayar utang wawanya," sambung Rizky.

Dari kemunculan petisi online tersebut, banyak warganet yang antusias untuk menandatangani hal itu, hingga saat ini Jumat (25/10/2024), petisi tersebut telah mencapai 150.000 pendukung.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut