get app
inews
Aa Read Next : Tingkatkan Kompetensi Siswa SMK Pertanian, SMK-PP Kementan Kenalkan Teaching Factory

Tak Mahir Bertani, Banyak Warga Kaliki Merauke Butuh Pendampingan Pemerintah Usai Memiliki Sawah

Senin, 14 Oktober 2024 | 19:05 WIB
header img
Ketua adat dari salah satu marga di Kampung Kaliki, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke Albertus Mahuse bersama sejumlah warga lain, mendapat lahan 1.000 hektare sawah dari Pemerintah RI. Foto: dok. Kementan

MERAUKE, iNews Depok.id - Keinginan sejak lama warga Distrik Kurik, Kabupaten Merauke, Papua Selatan untuk memiliki lahan pertanian padi akhirnya terpenuhi. Kementerian Pertanian (Kementan) telah mencetak lahan sawah baru di wilayah ini seluas 1000 hektare (Ha).

Ketua adat dari salah satu marga di Kampung Kaliki, Distrik Kurik, Kabupaten Merauke Albertus Mahuse mengatakan, warganya sudah mengajukan dari lima tahun lalu, agar lahan mereka bermanfaat. Dan baru bisa dibantu pemerintah saat ini dengan dibukakan lahan seluas 1.000 ha yang terbagi di tiga titik.

"Kami sepakat untuk membuka lahan persawahan. Yang siap dibuka ada 1.000 ha dan yang sekarang ada 200 ha kemudian 700 ha ada di belakang yang sementara sudah dikerjakan dan 100 ha-nya di sini, di pertengahan," ujar Albertus Mahuse, Senin (14/10/2024).

Albertus mengaku, nantinya lahan sawah baru ini sementara akan dikerjakan sendiri oleh masyarakat setempat. Namun mengingat luasannya besar, juga ada kemungkinan akan disewakan.

"Ya, itu pun sudah ada kesepakatan. Nanti lahan 200 ha ini masyarakat sudah bekerja. Kalau sudah tidak mampu lagi dengan persawahan yang lain, bisa dimasukkan sewa. Nanti ada orang yang bantu," ungkapnya.

Albertus menambahkan, pihaknya juga sudah mengumpulkan alat mesin pertanian (alsintan) seperti mesin panen multifungsi (combine harvester), mesin penanam benih padi (transplanter), traktor dan pompa air.

"Kami akan mengusulkan Pak Menteri besok alat ekskavator, semua. Sudah dibantu sementara dan nanti kami akan bekerja dan akan meminta pertolongan kepada pemerintah alat-alat pengolahan; jonder, traktor, pompa air, termasuk benih. Ya combine juga," sebutnya.

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut