L-Men Dukung Penuh Atlet PON XXI Aceh dengan Protein Berkualitas

PON XXI 2024 bukan hanya menjadi ajang kompetisi terbesar di Indonesia, tetapi juga wadah penting untuk membina atlet-atlet unggulan nasional. Panitia Besar (PB) PON XXI Aceh-Sumut 2024 Wilayah Aceh sangat mengapresiasi dukungan dari L-Men terhadap penyelenggaraan PON XXI tahun ini.

Ahyar, S.T., Wakil Sekretaris Umum PB PON XXI 2024 Wilayah Aceh mengatakan, “Ajang PON XXI tahun ini sangat istimewa karena melibatkan dua provinsi sebagai tuan rumah, yakni Aceh dan Sumatera Utara. Tagline PON “Bersatu Kita Juara” disusun secara tiga baris agar dapat dimaknai Bersatu Kita dan Kita Juara, dimana frasa Bersatu Kita turut menggambarkan semangat kolaborasi antar tuan rumah. Dengan terselenggaranya PON XXI 2024, kami optimis dapat melahirkan atlet-atlet berprestasi dan berkelas dunia, termasuk para atlet dari bagian Barat Indonesia. Tahun ini, menjadi pertama kalinya Provinsi Aceh menjadi tuan rumah PON, bertepatan dengan peringatan 20 tahun bencana tsunami Aceh. Sehingga, ajang ini pun diharapkan dapat meningkatkan pembangunan infrastruktur yang ada di Aceh dan semakin memperkenalkan pariwisata maupun kebudayaan Aceh. Mewakili PB PON XXI 2024 Wilayah Aceh, kami berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran penyelenggaraan PON tahun ini, termasuk L-Men sebagai Official Protein Partner Wilayah Aceh.”

Protein merupakan salah satu nutrisi penting untuk mendukung performa olahraga, khususnya dalam mendukung peningkatan massa otot, recovery dan imun tubuh, saat latihan maupun berkompetisi.

Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga, dr. Andhika Raspati, Sp. KO mengatakan, “Bagi para atlet dan olahragawan, protein menjadi zat gizi krusial untuk dipenuhi. Asupan protein yang cukup akan membantu meningkatkan massa otot, sehingga mampu mengoptimalkan performa atlet saat bertanding. Selain itu, protein juga penting dalam proses pemulihan setelah latihan (recovery), sekaligus sebagai bahan pembentuk sel imun tubuh. Ketika menjelang dan selama kompetisi, diperlukan proses recovery yang cepat dan juga daya tahan tubuh yang kuat agar atlet bisa bertanding dengan maksimal. Bagi atlet, kebutuhan protein dapat mencapai hingga 2 gram per kilogram berat badan, dan tidak selalu mudah dipenuhi hanya dari makanan sehari-hari, sehingga penggunaan suplementasi protein dapat menjadi solusi praktis. Namun, pemilihan produknya haruslah tepat, sehat, dan aman bebas doping, atau dengan kata lain yang sudah tepercaya, sehingga tidak merugikan performa mereka.”

Editor : M Mahfud