JAKARTA, iNewsDepok.id - Perubahan posisi kembali terjadi di lingkup Kementerian Pertanian (Kementan), yang meliputi sejumlah pejabat Pimpinan Tinggi Madya. Dalam pelantikan ini, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman mengingatkan tantangan luar biasa dalam perubahan iklim yang menyebabkan ancaman krisis pangan.
Selain Mentan, turut hadir dalam kesempatan pelantikan ini, Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, berserta pejabat eselon 1 dan 2 lingkup Kementan.
Salah satu pejabat yang dilantik adalah Idha Widi Arsanti yang menjadi Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), menggantikan posisi Dedi Nursyamsi.
Dalam arahannya, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman menegaskan jika mutasi dan rotasi adalah biasa. Ditegaskannya, hal yang penting adalah pengabdian pada negara.
Ia juga mengingatkan para pejabat akan tantangan yang harus dihadapi.
"Kita menghadapi tantangan yang luar biasa dari climate change, El Nina dan krisis pangan untuk mewujudkan swasembada pangan dalam tiga tahun," kata Amran Sulaiman, Jumat (9/8/2024).
Untuk itu, Mentan berharap seluruh insan pertanian memberikan yang terbaik, termasuk kepada pejabat yang baru dilantik.
"Kita perlu usaha yang terbaik, setiap perubahan dan perpindahan ada hikmahnya. Saya pesankan lakukan yang terbaik untuk para pejabat yang baru dilantik," ujarnya.
Mentan juga menegaskan jika pihaknya telah melakukan antisipasi krisis pangan.
"Ada 13 provinsi yang diharapkan dapat menjadi solusi krisis pangan ini yang harus digenjot produksinya. Dan itu merupakan tanggung jawab kita," tukasnya.
Berikut daftar Pejabat Pimpinan Tinggi Madya lingkup Kementan yang dilantik :
Staf Ahli Menteri Bidang Perdagangan dan Hubungan Internasional: Nasrullah,
Staf Ahli Menteri Bidang Investasi Pertanian: Suwandi,
Staf Ahli Menteri Bidang Lingkungan Pertanian: Prihasto Setyanto,
Staf Ahli Infrastruktur Pertanian: Ali Jamil,
Dirjen Sarana dan Prasarana Pertanian : Andi Nur Alamsyah,
Dirjen Tanaman Pangan: Yudi Sastro,
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan: Agus Suganda, dan
Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian: Idha Widi Arsanti.
Editor : M Mahfud