INDRAMAYU, iNewsDepok.id - Bekerja di luar negeri sebagai Tenaga Kerja Wanita (TKW) membuat seseorang harus siap berpisah dengan keluarga. Terlebih jika seseorang itu tidak dapat pulang ke kampung halaman dalam waktu lama, tentu saja menimbulkan kecemasan bagi sanak saudaranya.
Seperti yang dirasakan Sopiyah warga Desa Pranggong, Kecamatan Arahan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Rasa senang bercampur sedih dirasakan Sopiyah yang merupakan ibu dari Masiroh (42), yang hilang kontak dengan anaknya selama 19 tahun dan dianggap hilang oleh keluarganya.
Masiroh, TKW asal Indramayu ini diketahui menjadi pekerja migran di Suriah.
Namun, setelah sekian lama mencari kabar dan sudah melakukan berbagai upaya, keluarga Masiroh akhirnya mendapatkan titik terang. Mereka mengetahui keberadaan Masiroh melalui media sosial.
"Kemarin ada orang datang menemui saya, dia menunjukkan foto perempuan yang didapatnya dari Facebook, dan ternyata benar itu anak saya," kata Sopiyah, ibu dari Masiroh, saat ditemui MNC Portal Indonesia di rumahnya, Senin (5/2/2024).
Mengetahui hal itu, Sopiyah dan keluarga lainnya merasa kaget, sedih, dan bahagia karena sudah lama Masiroh menghilang setelah pamit untuk bekerja ke negara yang tengah berkonflik Suriah.
Editor : Mahfud