get app
inews
Aa Text
Read Next : Rusia Tegaskan Kembali Tekadnya Untuk Bekerja Sama Dengan Iran Dalam Anti-Terorisme

Wisatawan Merosot, Kuba Andalkan Rusia Untuk Tingkatkan Sektor Pariwisata

Sabtu, 27 Januari 2024 | 16:07 WIB
header img
Masyarakat menikmati pantai di Havana, Kuba, 9 Agustus 2023. Foto: Reuters/Alexandre Meneghini

DEPOK, iNews Depok.id - Kuba mengandalkan warga Rusia yang lelah musim dingin untuk membantu meningkatkan sektor pariwisata yang sedang lesu di negara kepulauan Karibia itu pada tahun 2024, menurut duta besar Kuba di Moskow, setelah tahun 2023 yang menyebabkan jumlah pengunjung jauh dari target pemerintah.

Dilansir Reuters pada Sabtu (27/1/2024), Sekitar 185.000 wisatawan dari Rusia melakukan perjalanan ke Havana dan pantai berpasir putih yang mempesona di Kuba pada tahun 2023 dan “kami berharap jumlahnya akan meningkat menjadi 250.000 orang tahun ini,” kata duta besar Kuba Julio Antonio Garmendía dalam laporan kantor berita Rusia Interfax.

Hal ini berarti peningkatan jumlah wisatawan dari Rusia sebesar 35% pada tahun 2024, sebuah langkah yang sangat dibutuhkan oleh industri utama Kuba yang telah berjuang untuk bangkit kembali setelah pandemi COVID-19. 

Sanksi yang diperketat AS di bawah mantan Presiden AS Donald Trump juga mempersulit perjalanan warga AS ke pulau tersebut.

Diplomat Kuba di Moskow mengatakan penerbangan baru ke pulau itu dari ibu kota Rusia, penerbangan langsung 13 jam telah membantu meningkatkan jumlah pengunjung tahun lalu dan akan mencapai hal yang sama pada tahun 2024.

Rusia, yang merupakan sekutu politik lama Kuba, juga telah memperkenalkan kartu kredit MIR untuk digunakan di pulau tersebut, sehingga memfasilitasi transaksi bagi warga yang mengunjungi kota-kota dan resor di Kuba.

Kuba yang dikuasai komunis, yang dilanda krisis ekonomi yang belum pernah terjadi sebelumnya dan kekurangan pasokan yang meluas, mengandalkan peningkatan mata uang asing yang dihasilkan oleh wisatawan tahun ini untuk membantu mengimpor makanan, bahan bakar dan obat-obatan ke pulau tersebut.

Pejabat Kuba mengatakan 2,4 juta wisatawan tiba di pulau itu pada tahun 2023, sekitar 1,1 juta pengunjung kurang dari 3,5 juta pengunjung yang dianggarkan.

Tahun ini, pejabat pariwisata memperkirakan jumlah pengunjung akan meningkat menjadi 3,2 juta bahkan ketika negara tersebut menghadapi krisis ekonomi yang sedang berlangsung.

Menurut badan statistik nasional ONEI, sumber utama wisatawan ke pulau itu pada tahun 2023 adalah Kanada (936.436 pengunjung), warga Kuba yang tinggal di negara lain (358.481), Rusia (184.819), Amerika Serikat (159.032), Spanyol (89.285) dan Jerman (69.475).

Editor : M Mahfud

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut