Melansir Thespurceeats, ikan Shisamo termasuk dalam keluarga Osmeridae yang hidup di Samudra Atlantik pada lautan dalam, terutama di Kanada. Biasanya, ikan ini hidup bergerombol dan bermigrasi mengikuti arus air laut.
Ikan shisamo merupakan ikan anadromous asli Hokkaido, Jepang. Ikan ini memiliki tubuh langsing berwarna perak mengkilap, sementara bagian atasnya tampak kehitaman.
Ikan ini biasa menjadi menu dalam masakan Jepang yang hanya dipanggang, dan sering ditemukan di menu restoran Jepang ala izakaya (tapas).
Ikan yang memiliki nama latin Mallotus Vollosus dikenal sangat lezat karena tubuhnya dipenuhi telur. Ikan ini kaya akan kandungan Omega-3 dan mengandung protein tinggi. Bahkan, kandungan Omega-3 nya lebih tinggi dari ikan Salmon.
Diketahui per 100 gram ikan mengandung 1,0 gram asam lemak omega 3, sementara ikan cepelin ini memiliki kandungan 1,2 gram Omega-3.
Telur ikan shisamo atau disebut masago biasa digunakan sebagai topping sushi, sebagai pengganti telur ikan terbang yang harganya jauh lebih mahal. Warna telurnya ada yang hitam dan oranye dengan rasa yang tidak berbeda jauh dengan telur ikan terbang atau tobiko.
Berikut ini manfaat ikan shisamo yang menjadi menu makanan Rayyanza ‘Cipung’, seperti dirangkum iNewsDepok.id dari berbagai sumber pada Jumat (30/6/2023):
- Merangsang pertumbuhan sel otak anak, karena mengandung omega-3 yang sangat baik untuk perkembangan sel otak pada anak.
- Baik untuk ibu hamil karena mengandung minyak ikan yang sangat membantu dan menunjang perkembangan janin.
- Bagus untuk kesehatan jantung, serta mencegah penyakit berbahaya seperti stroke dan jantung koroner.
- Menjaga kadar kolesterol selalu stabil.
Sementara soal harga, bila mengutip berbagai situs e-commerce harga ikan shisamo ini bervariasi tergantung gram. Di e-commerce harga ikan shisamo per 500 gram mencapai Rp70.000.
Mengikuti permintaan pasar yang tinggi, seorang peneliti perikanan asal Jepang berusia 44 tahun Ryotaro Ishida membudidayakan ikan shisamo ini.
Editor : Kartika Indah Kusumawardhani