get app
inews
Aa Read Next : Mengenal 5 Kampung Unik di Indonesia yang Mendunia, Ada yang Terancam Punah

Mengenal Kampung Unik Pecinan Jakarta, Yuk Jelajahi Saat Libur Lebaran Ini

Senin, 24 April 2023 | 10:41 WIB
header img
Mengenal kampung unik Pecinan Jakarta yang bisa dijelajahi saat libur Lebaran ini. Kawasan Petak Enam Glodok Jakarta. Foto: MPI

DEPOK, iNewsDepok.id - Mengenal kampung unik Pecinan Jakarta yang bisa dijelajahi saat libur Lebaran ini. Jakarta memang memiliki banyak kampung unik yang menarik untuk disinggahi.

Salah satunya ketika singgah di kawasan Glodok, Jakarta, ada satu tempat unik yang bersejarah, yaitu Pecinan. Pecinan merupakan pemukiman masyarakat Tionghoa, yang umumnya terletak di tengah-tengah kota. Pecinan ini identik dengan elemen warna merah.

Di Indonesia, termasuk Jakarta, masyarakat Tionghoa merupakan bagian dari sejarah bangsa. Keberadaan masyarakat Tionghoa ini sudah ada jauh sebelum Belanda membangun Batavia (Jakarta).

Sementara kawasan Glodok dulunya merupakan bekas tempat isolasi kaum Tionghoa.

Sejarahnya, pada abad 17 Verenigde Oost Indie Compagnie (VOC) menempatkan masyarakat Tionghoa dalam satu wilayah yang kini dikenal sebagai Pecinan. Wilayah tersebut berada di sekitar kawasan Wihara Dharma Bhakti.

VOC melakukan strategi tersebut demi keamanan para kolonis Belanda dan warga penghuni benteng pasca-Perang China. Sejak dulu, Glodok dan Pancoran menjadi urat nadi perekonomian Jakarta, bahkan di Indonesia hingga dekade 1990-an.

Hingga saat ini, banyak pedagang grosir besar hingga eceran di kawasan Glodok. Penasaran ingin tahu seputar keunikan Kampung Pecinan di Jakarta?

Berikut ini penjelasan mengenai kampung unik Pecinan Jakarta, seperti dirangkum dari berbagai sumber pada Senin (24/4/2023):

Kampung Unik Pecinan Jakarta 

Sejak tahun 1619-an, orang-orang Tionghoa sudah tinggal di sebelah timur Sungai Ciliwung, yang letaknya tak jauh dari pelabuhan. Terlihat dari peninggalan bangunan yang masih ada di beberapa kawasan di Jakarta.

Kemampuan dan kepintaran masyarakat Tionghoa pada masa pembangunan Belanda di Jakarta, membuat resah para penjajah. Akhirnya masyarakat Tionghoa dipindahkan dari pusat kota (Kota Tua), ke kawasan selatan.

Dengan menggunakan sistem grade permukiman ala Belanda, masyarakat Tionghoa kala itu berpindah ke kawasan yang sekarang dikenal dengan nama Petak Sembilan, Roa Malaka, Tambora dan Glodok.

Belanda memindahkan orang-orang Tionghoa tersebut agar gampang dikendalikan.

Pecinan Glodok merupakan salah satu desa wisata yang terletak di Kecamatan Taman Sari, Kabupaten Glodok, Jakarta Barat. Pecinan Glodok ini wisata sejarah yang merupakan hasil kolaborasi seluruh etnis yang ada, Tionghoa, Sunda, Betawi, Jawa dan lainnya.

Saat itu, etnis Tionghoa yang bermukim di sana membantu dalam menggerakkan dam memperkuat roda perekonomian. Sejak tahun 1872 Glodok telah menjadi urat nadi perekonomian Jakarta.

Adanya sungai atau kanal yang menghubungkan Glodok dan Pancoran, menjadi salah satu urat nadi transportasi bagi sejumlah perahu yang memuat barang-barang dagangan.

Pusat bisnis yang berkembang di Glodok Pancoran kala itu didominasi oleh kuliner khas Tionghoa dan toko obat-obatan tradisional.

Saat ini di kawasan Glodok hingga kini masih dijumpai banyak keturunan masyarakat Tionghoa yang mayoritas memiliki usaha atau bisnis mulai dari toko peralatan elektronik, hingga kuliner.

Salah satu tempat yang populer di Pecinan Glodok baru-baru ini adalah Petak Enam. Memasuki kawasan ini, kita akan menjumpai beragam kuliner autentik khas Tionghoa, serta makanan Melayu, Indonesia, hingga Barat.

Tidak jauh dari kawasan Petak Enam, terdapat peninggalan klenteng yang dinamakan Kim Tek Le atau Vihara Dharma Bhakti yang didirikan sejak tahun 1650. Kelenteng ini merupakan salah satu yang tertua, selain kelenteng Ancol.

Adapun cara Menuju ke Pecinan Glodok cukup mudah. Ada beberapa pilihan transportasi umum, seperti Trans Jakarta dan Commuter Line

Demikianlah informasi seputar kampung unik di Jakarta yang bisa dijelajahi pada masa libur Lebaran ini.

Editor : Kartika Indah Kusumawardhani

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut